Prinsip-prinsip umum bagi mahasiswa peneliti :
-Mengerti konsep penelitian
-Mempertanyakan mengapa penelitian itu penting
-Magaimana cara melakukannya
-Magaimana cara mengelolahnya
-Magaimana cara menulis dan mendapatkannya
Asumsi-asumsi dasar.
>usaha untuk menciptakan dan membangun suasana akademik yang dinamis dibidang pendidikan dan pengajaran yang dinamis dibidang pendidikan dan pengajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan kemampuan ilmiah serta ketrampilan meneliti dari para mahasiswa. Metodologi penelitian merupakan hal yang sangat esensial atau sesuatu yang harus ada sebagai pedoman dan penuntun penyelenggaraan oleh karena itu setiap mata kulia diharapkan dapat menimbulkan kegairahan meneliti artinya disamping penguasaan materi kuliah dimungkinkan juga dosen memberikan pengalaman belajar yang menimbulkan sikap kemampuan dan ketrampilan meneliti kepada para mahasiswa sebagai calon ilmuan dan penelitian agar kelak mampu mengaplikasikan secara teoritis ilmu pengatahuan dengan realitas si masyarakat.
>para mahasiswa perlu di didik dan di latih agar tanggap terhadap berbagai sorotan tajam dimasyarakat tentang subtansi ilmiah sehingga kepada para mahasiswa perlu perlu dibekali secara ilmiah mencakup tiga kemampuan yaitu:
-kemampuan personal
-akademik
-propesional
Subtansi pengajaran yang menjadi sasaran masyarakat dapat dijalankan sebagai dasar dan alasa untuk melatih para mahasiswa menyusun rancangan penelitian /proposal sebagai syarat akademik guna meraih prestasi.
Pengertian penelitian.
Operasional : Aktifitas ilmiah atau tindakan yang dilakukan oleh peneliti dalam rangka untuk mengumpulakan data dan informasi untuk menjawab permasalahan dalam tema penelitian.
Defenisi konsep penelitian:
- penyelidikan secara hati-hati, cermat dan kritis untuk mencari fakta atau suatu penyelidikan yang amat cerdik untuk menetapka kebenaran.
- suatu metode studi yang dilakukan seseorang melalui penyelidikan secara hati-hati dan sempurna terhadap suatu masalah sehingga diperoleh permecahan yang tepat dan benar
- penerapan pendekatan ilmiah pada penkajian suatu masalah sebagai cara untuk memperoleh informasi yang berguna dan dapat dipertanggung jawabkan secara akademik. Tujuannya iyalah untuk menentukan jawaban terhadap persoalan melalui penerapan prosedur ilmiah.
Penelitian Kualitatif : penelitian dengan metode pengumpulan data sebanyak mungkin/ fakta detail secara mendalam mengenai suatu masalah atau gejala guna mendapat pengertian tentang sebanyak mungkin sifat masalah atau gejala itu.
Metode kualitatif : ialah prosedur penelitian yang mengutamakan mutu dari pada data-data yang berhasil dikumpulkan yang dianalisis agar mencapai sasaran yang mendalam dan memuaskan.
Ciri seorang ilmuan yang berfikir ilmiah:
-ilmuan pada dasarnya adalah orang yang sangsi dan selalu meragukan setiap data dan ilmu pengetahuan.
-ilmuan harus bersikap objektif dan dan tidak biar artinya mengutamakan kebenaran dan tidak tendensius.
-ilmuan harus berhubungan dengan fakta selalu berkomunikasi dan mengkomperasikan fakta yang satu dengan fakta yang lain.
-ilmuan tidak boleh cepat puas dengan fakta yang terpisah-pisah.
Implementasi cara berpikir ilmiah ,dengan hakekat penelitian dan metodelogi dapat dijelaskan sebagai berikut :
-ciri ilmuan adalah rasa ingin tahu sehingga timbul dorongan untuk cari tahu dan tindakan cari tahu membutuhkan metode yaitu metode ilmiah yang bertujuan mencari kebenaran ,aktivitas cari tahu dengan metode ilmiah akan menghasilkan kesimpulan yang sama bagi setiap orang karena tidak akan diwarnai oleh keyakinan pribadi dan perasaan sehingga kadang objektif lebih tinggi dari pada subjektif.
-istilah penelitian merupakan terjemahan dari kata inggris “research” dalam bahasa indonesia “riset”.reserch berasal dari kata “re” yang berarti kembali dan “to research” berarti mencari,jadi research/riset artinya mencari kembali. Dengan demikian defenisi konsep dari penelitian sebagai berikut:
> penyelidikan secara hati-hati, cermat dan kritis untuk mencari fakta atau suatu penyelidikan yang amat cerdik untuk menetapka kebenaran.
> suatu metode studi yang dilakukan seseorang melalui penyelidikan secara hati-hati dan sempurna terhadap suatu masalah sehingga diperoleh permecahan yang tepat dan benar.
> penerapan pendekatan ilmiah pada penkajian suatu masalah sebagai cara untuk memperoleh informasi yang berguna dan dapat dipertanggung jawabkan secara akademik. Tujuannya iyalah untuk menentukan jawaban terhadap persoalan melalui penerapan prosedur ilmiah.
-hubungan antara penelitian dan metodologi dapat dijelaskan bahwa metodologi adalah suatu cabang filsafat yang berhubungan dengan ilmu tentang metode atau prosedur jadi tegasnya suatu sistem tentang metode-metode dan aturan-aturan yang digunakan dalam ilmu pengetahuan .sedangkan metode adalah prosedur teknik atau cara-cara yang sistematis dalam melakukan suatu penyelidikan .oleh karena itu dalam kegiatan penelitian mulai dari rancangan proposal sampai dengan penulisan laporan akhir maka metodologi merupakan sarana yang sangat dibutuhkan artinya tanpa penguasaan metodologi seorang peneliti akan terombang-ambing dalam melakukan penelitian dan pengumpulan data.
-dapatlah ditegaskan bahwa penelitian memegang peranan yang sangat penting dalam memberikan pondasi terhadap tindakan dan keputusan dalam segala aspek pembangunan sebab adalah sangat sulit bahwa tidak mungkin sama sekali untuk memperoleh data yang terpercaya yang dapat digunakan dalam perencanaan pembangunan , jika penelitian tidak pernah dilakukan serta kenyataan-kenyataan yang ada tidak pernah diuji lebih dahulu melalui penelitian ,tidak ada suatu negara yang sudah berhasil dalam pembangunan tanpa, tanpa melibatkan banyak daya dan dana dalam bidang penelitian ,dengan demikian penelitian memegang peranan penting dalam membantu manusia untuk memperoleh pengetahuan baru dalam memecahkan masalah.
Tujuan akhir penelitian (mencari kebenaran) mengapa deemikian ?
-untuk menegakan sikap mahasiswa sebagai ilmuan
-merupakan sarana untuk mengekspresikan pikiran dan tindakan intelektual antara teori keilmuan dengan fakya dilapangan
-untuk memantapkan pemahaman teoritis dan praktis mengenai konsep penelitian yang diimplementasikan melalui kemampuan personal akademik dan profesionalisme
-untuk memenuhi syarat akademik dalam rangka mencapai gelar kesarjanaan sebagai prestasi pendidikan di perguruan tinggi.
Terkait dengan itu maka tindakan untuk melakukan tindakan pengetahuan yang sifattnya holistic mencakup
-pengertian teoritik dan operasional yang sempurna tentang paradigma metodologi penelitian
-kemampuan untuk memilih dan menetapkan masalah untuk dijelaskan dalam rancangan penelitian /proposal
-kesanggupan untuk melakukan pengumpulan data ,selanjutnya dilakukan refleksi, interprestasi dan mengatur data
-kesanggnpan untuk menulis laporan penelitian dengan memperhatikan syarat ilmiah dan tata tulis
-kesangggupan mahasiswa sebagai peneliti dan penulis didalam adu argumentasi pada saat mempertahankan skripsi dihadapan panitia ujian.
Ciri khusus penelitian kualitatif
-sumber data bersifat alamiah artinya peneliti harus berusaha memahami gejala-gejala atau tanda-tanda secara langsung dalam kehidupan masyarakat
-peneliti sendiri merupakan instrumen penelitian yang paling penting didalam pengumpulan data
-penelitian kualitatif bersifat deskriftif artinya mencatat dengan cermat dan teliti segala gejala yang dilihat ,didengar dan dibacanya
-analisis data bersifat induktif
-ketika di lapangan tingkah laku peneliti harus diupayakan sama dengan masyarakat yang ditelitinya
-keapsaan data harus di cek dan di konfirmasi dengan data lain misalnya dokumen ,observasi ,wawancara mendalam ,serta teman sejawat
-dalam pengumpulan data digunakan teknik profesif samping bukan probabilistik statistik.
Langkah-langkah penelitian:
1. memilih topic masalah berdasarkan realitas
2. koleksi referensi kepustakaan yang relevan dengan topic masalah
3. koleksi referensi yang berkenan
4. menyusun proposal
5. seminar proposal dan instrument
6. menyusun protocol penenlitian
7. proses pengumpulan data
8. konfirmasi dan interpetasi data
9. penyusunan laporan awal dan konsultasi rutin dengan para pembimbing
10. pengetikan, penggandaan, penjilitan, dan pengesahan oleh para pembimbing sesuai prosedur
11. mempertahankan skripsi dihadapan panitia ujuan
12. yudisium dan wisuda.
Kriteria riset kualitatif
1. natural setting
2. sifat deskriptif
3. mengutamakan proses dari pada produk
4. analisis induktif
5. makna menjadi perhatian pokok
6. orientasi masa kini dan peristiwa yang sedang berlangsung
7. human instrument
8. riset bersifat holistik
9. purposive sampling
10. negoisasi hasil dan disepakati bersama
struktur proposal
daftar isi
halaman judul
halaman pengesahan
halaman motto
halaman persembahan
kata pengantar
daftar isi
bab I pendahuluan
a. latar belakang masalah
b. rumusan masalah
c. tujuan penelitian
d. manfaat penelitian
Bab II tinjauan pustaka
a.
b.Bab III metodologi penelitian
a. lokasi penelitian
b. bentuk dan strategi penelitian
c. sumber data
d. teknik pengumpulan data
e. teknik pengambilan sample
f. validitas data
g. teknik analisis data
bab IV hasil temuan dan pembahasan
Bab V penutup
a. kesimpulan
b. saran
Jumat, 22 Oktober 2010
Senin, 23 November 2009
SEJARAH AFRIKA
Keadaan tanah, iklim dan pembagian Afrika.
Benua Afrika adalah benua terbesar kedua di Dunia, terletak di sebelah selatan benua Eropa. Sebelah timur benua Afika berbatasan dengan Asia.
Sungai-sungai di Afrika :
• Sungai Nil berhulu di danau Viktoria, Bermuara di laut Tengah.
• Sungai Niger di Afrika Berat, berhulu di danau Tsaad dan bermuara di laut Atlantik.
• Sungai Congo di Afrika Tengah, Berhulu di danau Tanganyika dan Bangueolo, bermuara di samudra Atlantik.
• Sungai Zambesi di Afrika Timur yang berhulu di danau Niyassa dan bermuara di Samudra Hindia.
Luas benua Afrika kira-kira 28.503.000 Km.
Iklim benua Afrika dapat di bagi menjadi lima bagian:
a. Daerah-daerah yang terletak di pantai utara dengan iklim sedang, lebih menyerupai iklim Eropa Selatan. Penduduknya trediri atas orang-orang Arab, Berber.
b. Daerah-daerah yang terletak di sebelah Selatan daerah tersebut di atas, berupa padang pasir yang amat luas yaitu gurun pasir Sahara, Nubia dan Libia. Penduduk merupakan campuran antara orang-orang Arab/Berger dan Negro Sudan.
c. Daerah-daerah yang terbentang luas dari tanjung Verde sampai Sudan. Daerah itu penuh dengan padang rumput, hutan dan sungai. Penduduk terdiri dari orang-orang Negro.
d. Afrika Katulistiwa, terletak disekitar katulistiwa, daerah yang banyak hujan, berimbaraya dan beriklim panas. Penduduknya terdiri dari suku-suku Negro.
e. Afrika sebelah Selatan, terletak di Zone sedang, memiliki tanag pegunungan, tanah datar, padang rumput dan beberapa padang pasir. Penduduknya terdiri atas orang Negro di tambah kaum pendatang putih yang melakukan kolonisasi.
Ras, Bahasa dan wilayah penggunaannya.
Ras :
1) Ras Bushmanoid : orang-orang Busman sari Ras Buhmanoid tidak menunjukan tanda-tanda yang relatif sama : misalnya memiliki warna kulit terang tetapi ada yang kelihatan coklat kekuning-kuningan. Bushmanoid terdiri sub-sub ras sebagai berikut :
Sub Ras Xam
Sub Ras Hodentot
2) Ras Pigmoid : Orang Pigmoid nampak lebih akrab dengan orang-orang ras Negroid, mungkin karena terdapat ciri-ciri prsamaan di antara kedua ras ini dibandingkan dengan ras-ras lain.
3) Ras Negroid : tersebar di bagian-bagian wilayah Afrika yang kemudian bercampur dengan ras lain. Ras ini menempati daerah Afrika Barat, Tengah dan sebagian berasimilasi dengan Bushmanoid di Afrika Utara. Ras negroid terbagi atas dua bagian : orang Mande dan Dinka.
4) Ras Kaukasoid : tinggal di Afrika Utara terbagi atas :
Suku Barter (Afrika Utara)
Suku Kushites (Ethiopia)
Suku Horn (campuran beberapa sub ras)
Sub ras Galla (Somali)
Sub ras Kabile (Aljazair)
5) Ras Mongoloid : terapat di pulau Madagaskar.
Bahasa :
Inggris, Belanda, Prancis, Jerman, Jepang Arab, Tiongkok Dll.
Ada dua ahli yang pernah mengadakan penyelidikan tentang kelopok bahasa di Afrika Utara :
1) J. W. Powell (1891).
2) Greenberg (1949 – 1954) mengadakan penyelidikan taentang perkembangan bahasa-bahasa di Afrika dan akhirnya memberikan bentu “pengeliompokan” bahasa yang lengkap.
Kelopok bahasa : Hamitik, Furian, Kanurik, Khoisan, Koman, Kordofinion, Maban, Malayo Polinesia, Nigritic, Songhaic, Sudanic.
Afrika pada periode 1500-1900
Periode masa antara tahun 1500-1900 merupakan masa yang kabur dan suram bagi benua afrika khususnya bagi Afrika Utara. Mengapa sampai dikatakan sebagai masa yang suram dan kabur ? semuanya bermula pada tahun 1517 yakni pada masa itu Turki berhasil menguasai Afrika bagian utara yang berarti bahwa seluruh daerah tersebut berada dalam genggaman kekuasaan Bangsa Turki. Dalam hal ini, maka Afrika Utara merupakan bagian dari kekuasaan kerajaan “Ottoman”. Hal ini mengakibatkan daerah Afrika Utara mengalami kemunduran khususnya dibidang pertanian. Dengan demikian maka kedudukan orang-orang Islam mulai bertambah kuat di daerah Afrika Utara khususnya di bagian Nil Tengah yang mana sebelumnya merupakan daerah pemukiman orang-orang kristen. Pada masa itu pula orang-orang Arab banyak yang datang dan mulai menempati daerah-daerah di Sudan bagian Timur dan dan berpindah ke tempat-tempat di bagian Barat Sudan. Dengan demikian terjadinya pergantian kekuasaan politik di Sudan Barat yang sebelumnya berada dibawah kekuasaan Mali dengan berbahasa Songhai ketangan Bangsa Turki.
Dimasa ini mulai dikembangkan ” Perdagangan Budak Belian “. Orang-orang yang menjadi sasaran budak atau yang dijadikan budak belian yaitu orang-orang dari Ras Negroid. Usaha ini dilaksanakan atas kerjasama antara orang-orang Eropa dengan orang-orang Arab. Orang-orang yang dijual belikan tersebut kemudiaan diangkut ke Amerika sebagai para budak.
Dimasa ini juga terjadi penyerangan dari orang-orang Somali ke suku Galia dan memasuki Daerah Ethopia Tengah dan Selatan. Namun mereka tinggal tidak dan bertahan tetapi mereka kembali ke daerah Somali. Pada masa ini juga, bangsa-bangasa Eropa mulai berdatangan ke Afrika. Bangsa Eropa yang pertama kali sampai di Afrika adalah Bangsa Portugis diikuti oleh bangsa-bangsa lainnya di Eropa seperti Spanyol, Belanda, Inggris,Belgia, Prancis, Jerman, dan Italia. Namun yang merupakan pelopor imperialisme barat di Afrika yaitu Portugis dan Spanyol. Namun di afrika kaum imperialis tidak menguasai daerah-daerah pedalaman akan tetapi hanya menguasai daerah-daerah di tepi-tepi pantai yang digunakan sebagai pos-pos perdagangan.
Daerah-daerah di tepi pantai Afrika menjadi lahan rebutan antar Bangsa Portugis dan Spanyol karena merupakan daerah yang baik bagi pemasaran hasil. Hal ini mengundang konflik yang mana mengundang campur tangan dari Paus. Kemudian paus mengambil jalan penengah terhadap pertikayan tersebut dengan mengadakan sebuah perjanjian yang dinamakan perjanjian tordesilas sehingga konflik dapat teratasi. Isi daripada perjanjian Tordesilas antara lain : “Spanyol tidak diperkenankan untuk menanamkan pengaruhnya lebih lanjut di Afrika”. Akibat daripada perjanjian ini, maka daerah kekuasaan Portugis lebih banyak daripada spanyol yang mana kemudian Portugis mendirikan benteng-benteng di daerah pantai dan memperluas daerah kekuasannya sampai ke pedalaman.
Persaingan juga terjadi antar bangsa Belanda , Inggris, dan Prancis. Bangsa Belanda berhasil mendesak Portugis dan di pantai barat Afrika tetapi tidak dapat menandingi Inggris dan prancis di daerah itu. Dibawah pimpinan jan van reibeck belanda berhasil melakukan kolonialisasi di sekitar cape colony pada abad ke-17 dengan menyebut diri mereka sebagai “ Bangsa Bur “ karena penghidupannya. Dengan memanfatkan tenaga para budak yakni orang-orang berkulit hitam “Suku Hottentot dan Bushman” maka bangsa Bur berhasil mendirikan pemerintahan putih di Afrika berdasarkan diskriminasi ras, yang kemudian ditentang.
Pada abad ke-18, perdagangan budak semakin gencar dilakukan oleh pedagang-pedagang dari Arab, Eropa, dan para Kepala Suku di Afrika. Orang-orang kulit hitam ditangkap dan diperjual belikan sebagai budak di benua baru dan keturunan mereka pun menjadi budak sampai pada beberapa generasi. Pada tahun 1787 di Inggris didirikan “Committe For The Abolition Of The Slave Trade” yang idpimpin oleh Granville Sharp Wilberforce dan Hanna Moore yang mana ini merupakan pelopor penghapusan perbudakan di Afrika.
Setelah tahun 1985 ekspansi barat mulai besar-besaran ke benua afrika. Daerah-daerah yang biasanya mereka kuasai adalah daerah tepi pantai dan pedalaman. Pendudukan yang dilakukan ada yang secara paksa namun ada pula yang dengan jalan damai yaitu dengan mengadakan perjanjian dengan kepala suku pribumi.
2.1. Terusan Suez Mempunyai Arti Penting Bagi Inggris
Dalam tahun 1882, kira-kira 80% kapal-kapal. yang melalui terusan suez berbendera Inggris. Untuk pengawasaa keuangan Mesir, pemerintah Inggris mengirim ahli untuk pekerjaan itu. Sir Evelyn Baringdikirim dengan pangkat Konsul Jenderal dan komisioner tinggi dan sangat berjasa bagi negaranya. Selama seperempat abad ia memerintah mesir tapi ia belum berhasil menjadikan mesir tanah jajahan Inggris.
Disamping Prancis, Jerman adalah pesaing terbesar bagi Inggris di Mesir. Karena desakan Jerman dan negara-negara yang tergabung dalam “Triple Aliance” masalah mesir dibawah ke konferensi di Istambul 1883. Komperensi ini memutuskan :
a. Status Quo Mesir tidak boleh dirubah.
b. Tentara asing harus ditarik secepatnya sesudah keadaan anarki dapat diatasi.
Dalam kenyataannya angkatan prang Iggris tatap di mesir. Akkhirnya Mesir pada 1914 menjadi proktetorat Inggris. Ketika di Inggris Salisbury memimpin kabinet untuk kedua kalinya, politik imprialisme terhadap Afrika yang telah di mulai oleh Diseali dilanjutkan. Cita-citanya tidak hanya mesir yang harus dikuasai, melainkan juga Sudan. Menurutnya masalah penyeselaian masalah mesir tidak dapat dicari di Kairo, melainkan di Berlin. Oleh sebab itu untuk menghadapi pesaing terbesarnya di Afrika, Khusus di Mesir, ia berusaha mendapat bantuan diplomatik dari Jerman. Disamping itu ia juga mendekati sekutu-sekutu Jerman. Di antaranya Italia yang pada waktu itu ikut terjun dalam usaha memperebut daerah di Afrika.
2.2. Perjanjian (Traktat)
Dengan Jerman, Inggris mengadakan sebuah Traktat (1886) untuk mengatur batas-batas daerahnya di Afrika Timur. Akibat traktat ini kekuasaan sultan Zanzibar menjadi terdesak. Pada 1890 dicapai perjanjian Helgolang, dibuat antara Inggris dibuat antara Inggris dan Jerman isinya menguntungakan kedua bela pihak. Perjanjian dengan Prancis juga dibuat oleh Inggris 1890, pengaruh kekuasaan Prancis lebih terpusat di Afrika Barat-laut, sedangakan Inggris di Afrika Timur.
Pada 1890 inggris juga mengadakan perjanjian dengan Portugal, yang akibatnya Portugal terpaksa melepaskan sebagian besar Sudan. Pada tahun 1899 sudan dapat dikuasai oleh Inggris-Mesir. Dibentuk sebuah kondominion yang menyatakan bahwa Sudan di perintah di sudan. Lord Kitchener ditunjuk sebagai Gubernur Jenderal di Sudan, dan sesudah 1899 perlawanan yang dilakukan leh pengikut Mahdi dapat di atasi.
Persaingan antara inprialisme barat juga terjadi di Maroko sehingga terjadi apa yang disebut krisis Maroko I (1905) dan krisis Maroko II (1911). Krisis Maroko I dapat diatasi dalam komperensi internasional di Algesiras (1906), dan isinya menguntungkan Prancis dan Inggris; Prancis diijinkan secara bebas melakukan penetrasi secara damai terhadap daerah Maroko, selain bagian utara; daerah pantai daerah utara di serahkan kepada Spanyol.
Krisis yang kedua terjadi keika Prancis menghadapi kesulitan di Maroko pada 1911. pada waktu itu Jerman muncul sebagai pesaingnya. Sesudah kapal perang jerman mendara di Agadir, dan ini merupakan tantangan bagi Prancis. Sesudah negara-negara lain campur tangan akhirnya Jerman meninggalkan Maroko.
Di daerah Afrika sepanjang Laut Merah, pada 1885 Italia mendapat daerah Aritrea. Dari tempat ini pada 1895 Italia menyerang Ethiopia, tetapi pada 1896 dalam pertempura Adua Italia mengalami kekalahan.
2.3. Perebutan Afrika Barat
Mengenai perebutan di daerah-daerah di Afrika Barat, Afrika Ekuator, Afrika Tengah dapat di atasi dengan berbagai macam perjanjian diantara kaum imprialisme itu sendiri, sehingga tidak pernah terjadi krisis. Sebagian besar daerah Afrika Barat dan Ekuator dimiliki oleh Prancis diselah oleh beberapa milik Spanyol, Portugal, Jerman, dan Inggris.
Sampai saat sebelum meletus perang dunia II, Inggris dan Prancis memiliki tanah jajahan terbersar di Afrika. Pada umumnya daerah jajahan prancis terkompul di daerah Afrika Barat dan Afrika Ekuator, ditambah beberapa di sebelah timur laut. Inggris menguasai daerah utara dari Mesir sampai ke Cape Colony di selatan, beberapa di Afika Barat. Jerman hanya emilki 4 buah kolni : Togo,kamerun,afrika timur dan afrika barat-daya.Daerah Ruwanda Burundi masuk Afrika Tiumr Jerman. Portgal memiliki Genua dan Angola di pantai samudera Atlantik (Afrika Barat ), dan Mozambik di pantai timur. Spyol memliki Maroko Utara dan beberapa di Afrika Barat. Italia di Libia,Entrea dan Somali.sedan Kongo menjadi jajahan Belgia sejak 1908.
Menurut konperensi perdamaan bekas koloni Jerman dijadikan daerah mandat atau perwakilan. Jendral Smuts dari Uni Afrika Selatan merupakan “Bapak” dari sistem mandat tersebut. Istilah mandat atau perwakilan mengandung isi tangung jawab bangsa-bangsa yang sudah maju atas pembangunan dan kemakmuran penduduk yang masih terbelakang. Sistem mandat juga merupakan pelaksanaan prinsip internasionalisasi koloni Jerman seperti yang disebut-sebut selama perang masih berkobar.
2.4. Kongres Berlin II (1885)
Kongres berlin II adalah yang pertama merundingkan soal Afrika di antara negara-negara barat. Pada kongres tersebut hadir semua negara di Eropa, selain Swiss dan Balkan. Di tambah Amerika Serikat. Kongres menghasilkan suatu General Act yang secara garis besar meliputi enam hal :
1. Peraturan tentang aneksasi daerah di Afrika, maksudnya jika sesuatu negara melakukan aneksasi daerah di Afrika, negara itu harus memberitahukan maksudnya kepada negara lain yang mungkin akan menderita kerugian akan tindakan tersebut.
2. Pembukaan daerah Kongo untuk penenaman modal internasional.
3. Status Kongo sebagai negara merdeka, dan raja Belgia bernama Leopold II di akui sebagai raja merdeka Kongo.
4. Pembukaan S. Niger untuk pelayanan bebas.
5. pembukaan daerah Kongo untuk perdagangan bebas.
6. penghapusan pembukaan dan perdagangan budak.
Pada umumnya negara perseta kongres setuju apabila negara baru Kongo iti menjadi milik pribadi Lopold II. Mereka mengharapkan agar Leopold memerintah sesuai dengan keputusan kongres. Utusan Inggris mempunyai penilaian negatif terhadap raja Kongo itu, karena inggris mengigini daerah yang kaya itu, dan sebelum brlangsung kongres, Inggris bersekutu denganPortugal untuk merintangi Leopold. Amerika serikat tidak menerima kalau Kongo menjadi milik perorangan. Negara ini condong untuk membuka benua Afrika, termasuk Kongo, bagi kepentingsn bsngsa-bangsa barat, dengan catatan, bahwa nagara yang berusaha menguasai daerah di Afrika harus mengindakan keputusan kongres mengenai hak aneksasi daerah.
Benua Afrika adalah benua terbesar kedua di Dunia, terletak di sebelah selatan benua Eropa. Sebelah timur benua Afika berbatasan dengan Asia.
Sungai-sungai di Afrika :
• Sungai Nil berhulu di danau Viktoria, Bermuara di laut Tengah.
• Sungai Niger di Afrika Berat, berhulu di danau Tsaad dan bermuara di laut Atlantik.
• Sungai Congo di Afrika Tengah, Berhulu di danau Tanganyika dan Bangueolo, bermuara di samudra Atlantik.
• Sungai Zambesi di Afrika Timur yang berhulu di danau Niyassa dan bermuara di Samudra Hindia.
Luas benua Afrika kira-kira 28.503.000 Km.
Iklim benua Afrika dapat di bagi menjadi lima bagian:
a. Daerah-daerah yang terletak di pantai utara dengan iklim sedang, lebih menyerupai iklim Eropa Selatan. Penduduknya trediri atas orang-orang Arab, Berber.
b. Daerah-daerah yang terletak di sebelah Selatan daerah tersebut di atas, berupa padang pasir yang amat luas yaitu gurun pasir Sahara, Nubia dan Libia. Penduduk merupakan campuran antara orang-orang Arab/Berger dan Negro Sudan.
c. Daerah-daerah yang terbentang luas dari tanjung Verde sampai Sudan. Daerah itu penuh dengan padang rumput, hutan dan sungai. Penduduk terdiri dari orang-orang Negro.
d. Afrika Katulistiwa, terletak disekitar katulistiwa, daerah yang banyak hujan, berimbaraya dan beriklim panas. Penduduknya terdiri dari suku-suku Negro.
e. Afrika sebelah Selatan, terletak di Zone sedang, memiliki tanag pegunungan, tanah datar, padang rumput dan beberapa padang pasir. Penduduknya terdiri atas orang Negro di tambah kaum pendatang putih yang melakukan kolonisasi.
Ras, Bahasa dan wilayah penggunaannya.
Ras :
1) Ras Bushmanoid : orang-orang Busman sari Ras Buhmanoid tidak menunjukan tanda-tanda yang relatif sama : misalnya memiliki warna kulit terang tetapi ada yang kelihatan coklat kekuning-kuningan. Bushmanoid terdiri sub-sub ras sebagai berikut :
Sub Ras Xam
Sub Ras Hodentot
2) Ras Pigmoid : Orang Pigmoid nampak lebih akrab dengan orang-orang ras Negroid, mungkin karena terdapat ciri-ciri prsamaan di antara kedua ras ini dibandingkan dengan ras-ras lain.
3) Ras Negroid : tersebar di bagian-bagian wilayah Afrika yang kemudian bercampur dengan ras lain. Ras ini menempati daerah Afrika Barat, Tengah dan sebagian berasimilasi dengan Bushmanoid di Afrika Utara. Ras negroid terbagi atas dua bagian : orang Mande dan Dinka.
4) Ras Kaukasoid : tinggal di Afrika Utara terbagi atas :
Suku Barter (Afrika Utara)
Suku Kushites (Ethiopia)
Suku Horn (campuran beberapa sub ras)
Sub ras Galla (Somali)
Sub ras Kabile (Aljazair)
5) Ras Mongoloid : terapat di pulau Madagaskar.
Bahasa :
Inggris, Belanda, Prancis, Jerman, Jepang Arab, Tiongkok Dll.
Ada dua ahli yang pernah mengadakan penyelidikan tentang kelopok bahasa di Afrika Utara :
1) J. W. Powell (1891).
2) Greenberg (1949 – 1954) mengadakan penyelidikan taentang perkembangan bahasa-bahasa di Afrika dan akhirnya memberikan bentu “pengeliompokan” bahasa yang lengkap.
Kelopok bahasa : Hamitik, Furian, Kanurik, Khoisan, Koman, Kordofinion, Maban, Malayo Polinesia, Nigritic, Songhaic, Sudanic.
Afrika pada periode 1500-1900
Periode masa antara tahun 1500-1900 merupakan masa yang kabur dan suram bagi benua afrika khususnya bagi Afrika Utara. Mengapa sampai dikatakan sebagai masa yang suram dan kabur ? semuanya bermula pada tahun 1517 yakni pada masa itu Turki berhasil menguasai Afrika bagian utara yang berarti bahwa seluruh daerah tersebut berada dalam genggaman kekuasaan Bangsa Turki. Dalam hal ini, maka Afrika Utara merupakan bagian dari kekuasaan kerajaan “Ottoman”. Hal ini mengakibatkan daerah Afrika Utara mengalami kemunduran khususnya dibidang pertanian. Dengan demikian maka kedudukan orang-orang Islam mulai bertambah kuat di daerah Afrika Utara khususnya di bagian Nil Tengah yang mana sebelumnya merupakan daerah pemukiman orang-orang kristen. Pada masa itu pula orang-orang Arab banyak yang datang dan mulai menempati daerah-daerah di Sudan bagian Timur dan dan berpindah ke tempat-tempat di bagian Barat Sudan. Dengan demikian terjadinya pergantian kekuasaan politik di Sudan Barat yang sebelumnya berada dibawah kekuasaan Mali dengan berbahasa Songhai ketangan Bangsa Turki.
Dimasa ini mulai dikembangkan ” Perdagangan Budak Belian “. Orang-orang yang menjadi sasaran budak atau yang dijadikan budak belian yaitu orang-orang dari Ras Negroid. Usaha ini dilaksanakan atas kerjasama antara orang-orang Eropa dengan orang-orang Arab. Orang-orang yang dijual belikan tersebut kemudiaan diangkut ke Amerika sebagai para budak.
Dimasa ini juga terjadi penyerangan dari orang-orang Somali ke suku Galia dan memasuki Daerah Ethopia Tengah dan Selatan. Namun mereka tinggal tidak dan bertahan tetapi mereka kembali ke daerah Somali. Pada masa ini juga, bangsa-bangasa Eropa mulai berdatangan ke Afrika. Bangsa Eropa yang pertama kali sampai di Afrika adalah Bangsa Portugis diikuti oleh bangsa-bangsa lainnya di Eropa seperti Spanyol, Belanda, Inggris,Belgia, Prancis, Jerman, dan Italia. Namun yang merupakan pelopor imperialisme barat di Afrika yaitu Portugis dan Spanyol. Namun di afrika kaum imperialis tidak menguasai daerah-daerah pedalaman akan tetapi hanya menguasai daerah-daerah di tepi-tepi pantai yang digunakan sebagai pos-pos perdagangan.
Daerah-daerah di tepi pantai Afrika menjadi lahan rebutan antar Bangsa Portugis dan Spanyol karena merupakan daerah yang baik bagi pemasaran hasil. Hal ini mengundang konflik yang mana mengundang campur tangan dari Paus. Kemudian paus mengambil jalan penengah terhadap pertikayan tersebut dengan mengadakan sebuah perjanjian yang dinamakan perjanjian tordesilas sehingga konflik dapat teratasi. Isi daripada perjanjian Tordesilas antara lain : “Spanyol tidak diperkenankan untuk menanamkan pengaruhnya lebih lanjut di Afrika”. Akibat daripada perjanjian ini, maka daerah kekuasaan Portugis lebih banyak daripada spanyol yang mana kemudian Portugis mendirikan benteng-benteng di daerah pantai dan memperluas daerah kekuasannya sampai ke pedalaman.
Persaingan juga terjadi antar bangsa Belanda , Inggris, dan Prancis. Bangsa Belanda berhasil mendesak Portugis dan di pantai barat Afrika tetapi tidak dapat menandingi Inggris dan prancis di daerah itu. Dibawah pimpinan jan van reibeck belanda berhasil melakukan kolonialisasi di sekitar cape colony pada abad ke-17 dengan menyebut diri mereka sebagai “ Bangsa Bur “ karena penghidupannya. Dengan memanfatkan tenaga para budak yakni orang-orang berkulit hitam “Suku Hottentot dan Bushman” maka bangsa Bur berhasil mendirikan pemerintahan putih di Afrika berdasarkan diskriminasi ras, yang kemudian ditentang.
Pada abad ke-18, perdagangan budak semakin gencar dilakukan oleh pedagang-pedagang dari Arab, Eropa, dan para Kepala Suku di Afrika. Orang-orang kulit hitam ditangkap dan diperjual belikan sebagai budak di benua baru dan keturunan mereka pun menjadi budak sampai pada beberapa generasi. Pada tahun 1787 di Inggris didirikan “Committe For The Abolition Of The Slave Trade” yang idpimpin oleh Granville Sharp Wilberforce dan Hanna Moore yang mana ini merupakan pelopor penghapusan perbudakan di Afrika.
Setelah tahun 1985 ekspansi barat mulai besar-besaran ke benua afrika. Daerah-daerah yang biasanya mereka kuasai adalah daerah tepi pantai dan pedalaman. Pendudukan yang dilakukan ada yang secara paksa namun ada pula yang dengan jalan damai yaitu dengan mengadakan perjanjian dengan kepala suku pribumi.
2.1. Terusan Suez Mempunyai Arti Penting Bagi Inggris
Dalam tahun 1882, kira-kira 80% kapal-kapal. yang melalui terusan suez berbendera Inggris. Untuk pengawasaa keuangan Mesir, pemerintah Inggris mengirim ahli untuk pekerjaan itu. Sir Evelyn Baringdikirim dengan pangkat Konsul Jenderal dan komisioner tinggi dan sangat berjasa bagi negaranya. Selama seperempat abad ia memerintah mesir tapi ia belum berhasil menjadikan mesir tanah jajahan Inggris.
Disamping Prancis, Jerman adalah pesaing terbesar bagi Inggris di Mesir. Karena desakan Jerman dan negara-negara yang tergabung dalam “Triple Aliance” masalah mesir dibawah ke konferensi di Istambul 1883. Komperensi ini memutuskan :
a. Status Quo Mesir tidak boleh dirubah.
b. Tentara asing harus ditarik secepatnya sesudah keadaan anarki dapat diatasi.
Dalam kenyataannya angkatan prang Iggris tatap di mesir. Akkhirnya Mesir pada 1914 menjadi proktetorat Inggris. Ketika di Inggris Salisbury memimpin kabinet untuk kedua kalinya, politik imprialisme terhadap Afrika yang telah di mulai oleh Diseali dilanjutkan. Cita-citanya tidak hanya mesir yang harus dikuasai, melainkan juga Sudan. Menurutnya masalah penyeselaian masalah mesir tidak dapat dicari di Kairo, melainkan di Berlin. Oleh sebab itu untuk menghadapi pesaing terbesarnya di Afrika, Khusus di Mesir, ia berusaha mendapat bantuan diplomatik dari Jerman. Disamping itu ia juga mendekati sekutu-sekutu Jerman. Di antaranya Italia yang pada waktu itu ikut terjun dalam usaha memperebut daerah di Afrika.
2.2. Perjanjian (Traktat)
Dengan Jerman, Inggris mengadakan sebuah Traktat (1886) untuk mengatur batas-batas daerahnya di Afrika Timur. Akibat traktat ini kekuasaan sultan Zanzibar menjadi terdesak. Pada 1890 dicapai perjanjian Helgolang, dibuat antara Inggris dibuat antara Inggris dan Jerman isinya menguntungakan kedua bela pihak. Perjanjian dengan Prancis juga dibuat oleh Inggris 1890, pengaruh kekuasaan Prancis lebih terpusat di Afrika Barat-laut, sedangakan Inggris di Afrika Timur.
Pada 1890 inggris juga mengadakan perjanjian dengan Portugal, yang akibatnya Portugal terpaksa melepaskan sebagian besar Sudan. Pada tahun 1899 sudan dapat dikuasai oleh Inggris-Mesir. Dibentuk sebuah kondominion yang menyatakan bahwa Sudan di perintah di sudan. Lord Kitchener ditunjuk sebagai Gubernur Jenderal di Sudan, dan sesudah 1899 perlawanan yang dilakukan leh pengikut Mahdi dapat di atasi.
Persaingan antara inprialisme barat juga terjadi di Maroko sehingga terjadi apa yang disebut krisis Maroko I (1905) dan krisis Maroko II (1911). Krisis Maroko I dapat diatasi dalam komperensi internasional di Algesiras (1906), dan isinya menguntungkan Prancis dan Inggris; Prancis diijinkan secara bebas melakukan penetrasi secara damai terhadap daerah Maroko, selain bagian utara; daerah pantai daerah utara di serahkan kepada Spanyol.
Krisis yang kedua terjadi keika Prancis menghadapi kesulitan di Maroko pada 1911. pada waktu itu Jerman muncul sebagai pesaingnya. Sesudah kapal perang jerman mendara di Agadir, dan ini merupakan tantangan bagi Prancis. Sesudah negara-negara lain campur tangan akhirnya Jerman meninggalkan Maroko.
Di daerah Afrika sepanjang Laut Merah, pada 1885 Italia mendapat daerah Aritrea. Dari tempat ini pada 1895 Italia menyerang Ethiopia, tetapi pada 1896 dalam pertempura Adua Italia mengalami kekalahan.
2.3. Perebutan Afrika Barat
Mengenai perebutan di daerah-daerah di Afrika Barat, Afrika Ekuator, Afrika Tengah dapat di atasi dengan berbagai macam perjanjian diantara kaum imprialisme itu sendiri, sehingga tidak pernah terjadi krisis. Sebagian besar daerah Afrika Barat dan Ekuator dimiliki oleh Prancis diselah oleh beberapa milik Spanyol, Portugal, Jerman, dan Inggris.
Sampai saat sebelum meletus perang dunia II, Inggris dan Prancis memiliki tanah jajahan terbersar di Afrika. Pada umumnya daerah jajahan prancis terkompul di daerah Afrika Barat dan Afrika Ekuator, ditambah beberapa di sebelah timur laut. Inggris menguasai daerah utara dari Mesir sampai ke Cape Colony di selatan, beberapa di Afika Barat. Jerman hanya emilki 4 buah kolni : Togo,kamerun,afrika timur dan afrika barat-daya.Daerah Ruwanda Burundi masuk Afrika Tiumr Jerman. Portgal memiliki Genua dan Angola di pantai samudera Atlantik (Afrika Barat ), dan Mozambik di pantai timur. Spyol memliki Maroko Utara dan beberapa di Afrika Barat. Italia di Libia,Entrea dan Somali.sedan Kongo menjadi jajahan Belgia sejak 1908.
Menurut konperensi perdamaan bekas koloni Jerman dijadikan daerah mandat atau perwakilan. Jendral Smuts dari Uni Afrika Selatan merupakan “Bapak” dari sistem mandat tersebut. Istilah mandat atau perwakilan mengandung isi tangung jawab bangsa-bangsa yang sudah maju atas pembangunan dan kemakmuran penduduk yang masih terbelakang. Sistem mandat juga merupakan pelaksanaan prinsip internasionalisasi koloni Jerman seperti yang disebut-sebut selama perang masih berkobar.
2.4. Kongres Berlin II (1885)
Kongres berlin II adalah yang pertama merundingkan soal Afrika di antara negara-negara barat. Pada kongres tersebut hadir semua negara di Eropa, selain Swiss dan Balkan. Di tambah Amerika Serikat. Kongres menghasilkan suatu General Act yang secara garis besar meliputi enam hal :
1. Peraturan tentang aneksasi daerah di Afrika, maksudnya jika sesuatu negara melakukan aneksasi daerah di Afrika, negara itu harus memberitahukan maksudnya kepada negara lain yang mungkin akan menderita kerugian akan tindakan tersebut.
2. Pembukaan daerah Kongo untuk penenaman modal internasional.
3. Status Kongo sebagai negara merdeka, dan raja Belgia bernama Leopold II di akui sebagai raja merdeka Kongo.
4. Pembukaan S. Niger untuk pelayanan bebas.
5. pembukaan daerah Kongo untuk perdagangan bebas.
6. penghapusan pembukaan dan perdagangan budak.
Pada umumnya negara perseta kongres setuju apabila negara baru Kongo iti menjadi milik pribadi Lopold II. Mereka mengharapkan agar Leopold memerintah sesuai dengan keputusan kongres. Utusan Inggris mempunyai penilaian negatif terhadap raja Kongo itu, karena inggris mengigini daerah yang kaya itu, dan sebelum brlangsung kongres, Inggris bersekutu denganPortugal untuk merintangi Leopold. Amerika serikat tidak menerima kalau Kongo menjadi milik perorangan. Negara ini condong untuk membuka benua Afrika, termasuk Kongo, bagi kepentingsn bsngsa-bangsa barat, dengan catatan, bahwa nagara yang berusaha menguasai daerah di Afrika harus mengindakan keputusan kongres mengenai hak aneksasi daerah.
Selasa, 03 November 2009
KEARSIPAN DAN DOKUMENTASI
Pengertian arsip :
Menurut UU No.7 1971 : Naska-naskayang dibuat dan di terima oleh lembaga-lembaga Negara, badan-badan pemerintah, lembaga/badan-badan swasta dan perorangan dalam bentuk corak apapun, dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan kegiatan pemerintahan dan kehidupan kebangsaan.
Menurut Walne, 1986 : records is recorded information, regerdless of form or medium, created, received and maintained by an organization/institution in the conduct of ist business.
Pengertian Dokumentasi
Semua tulisan yang di kumpulkan dan disimpan yang dapat digunakan bila diperlukan, juga gambar atau foto
Pentingnya arsip
- Presiden panama Richardo J. Alfaro tahun 1937 dalam pertemuan sociaty of American Archivist mengatakan bahwa “arsip merupakan saksi bisu, tak terpisahkan, handal, yang memberi kesaksian terhadap keberhasilan, kegagalan dan pertumbuhan bangsa”.
- Taufik Abdullah (1979), arsip merupakan tambang emas bagi penulisan sejarah dan sumber arsip menduduki tempat yang dominant dalam penelitian sejarah.
Fungsi Arsip
Di bedakan menjadi 2 :
1. Arsip Dinamis
Adalah arsip yang digunakan secara langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya atau dipergunakan secara langsung dalam penyelenggaraan administrasi Negara.
2. Arsip Statis
Adalah arsip yang tidak dipergunakan secara langsung untuk perencanaan penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya maupun untuk penyelenggaraan sehari-hari administrasi Negara tetapi mempunyai nilai kesejarahan.
Keunikan arsip :
1. Arsip bukanlah sekedar informasi dalam bentuk fakta tetapi lebih detail lagi;
2. Arsip merupakan suatu hubungan yang menyluruh, lengkap dengan jumblah yang tidak dapat di bagi-bagi tetapi bagian-bagiannya satu sama lain saling menjelaskan;
3. Arsip merupakan ekspresi pengetahuan dan pengalaman;
4. Arsip merupakan dari segala yang di pikirkan;
5. Arsip konsisten dan tidak berubah;
6. Arsip merupakan akar kebudayaan dan peradaban alam segala dimensi;
7. Arsip mewakili ingatan yang jauh lebih berharga dari ingatan seseorang/kelompok;
8. dunia tanpa arsip ibarat dunia tanpa memori.
Bentuk dan corak Arsip :
1. Arsip tekstual (textual records)
Arsip berupa teks yakni yang di tulis tangan atau di ketik, arsp ini terekm di kertas.
Contoh : laporan
2. Arsip Pandang dengar (audio-visual records)
Arsip yang bisa di pandang dan di dengar
Contoh :
- gambar statis
- citra bergerak
- rekaman suara
3. Arsip katografi dan kearsitekturan (catographi and architectur)
Cotoh : petah dan denah
4. Arsip komputer
Sejarah keasipan di indonesia
- Organisasi kearsipan di Indonesia yang di kenal sekarang resminya dimulai pada tahun 1892 di saat pemeritah hindia belanda mendirikan kantor tempat penampungan arsip pemerintah hindia belanda maupun arsip pemerintah sebelumnya yaitu arsip VOC (landsarschief).
- Sejak tahun 1892 terdapat seorang pejabat khusus yang di angkat sebagai landsarschiefaris pertama untuk menangai arsip-arsip hindia belanda dan VOC yaitu Mr. J. A. Van Der Chijs.
- Pejabat-pejabat landsarschiefaris :
1. Mr. J. A. Van Der Chijs (1892-1905)
2. Dr. De. Haan (1950-1922)
3. Prof. Dr. Godee Molse Bergen (1922-1937)
4. Dr. Ver Hoeven (1937-194
Arsip yang belum tersimpan :
1. arsip-arsip Kolonial
1.1. arsip javasche bank (1828-1953)
arsip ini mesi tersimpan di bank Indonesia
1.2. arsip departemen Verkeer en waterstaat(1934-1942)
arsip ini masi disempan dipusat arsip departemen pekerjaan umum di ceteureup
1.3. arsip departemen burgerlijke openbare werken (1860-1933)
arsip ini masi disempan dipusat arsip departemen pekerjaan umum di ceteureup
1.4. arsip dienst van mijnwesen (1908-1942)
arsip ini masi di simpan di bandung di salah satu direktorat di bawah departemen
pertambangan dan energi
1.5. arsip timor Portugis (1911-1975)
arsip ini masi di sempan di dili.
2. arsip-arsip daerah setelah tahun 1945
tiga perwakilan arsip nasional:
I. ujung pandang untuk daerah tingkat I Sulawesi Selatan
II. Banda aceh untuk daerah Istimewa Aceh
II. Semarang untuk daerah tingkat I Jawa Tengah.
Menurut UU No.7 1971 : Naska-naskayang dibuat dan di terima oleh lembaga-lembaga Negara, badan-badan pemerintah, lembaga/badan-badan swasta dan perorangan dalam bentuk corak apapun, dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan kegiatan pemerintahan dan kehidupan kebangsaan.
Menurut Walne, 1986 : records is recorded information, regerdless of form or medium, created, received and maintained by an organization/institution in the conduct of ist business.
Pengertian Dokumentasi
Semua tulisan yang di kumpulkan dan disimpan yang dapat digunakan bila diperlukan, juga gambar atau foto
Pentingnya arsip
- Presiden panama Richardo J. Alfaro tahun 1937 dalam pertemuan sociaty of American Archivist mengatakan bahwa “arsip merupakan saksi bisu, tak terpisahkan, handal, yang memberi kesaksian terhadap keberhasilan, kegagalan dan pertumbuhan bangsa”.
- Taufik Abdullah (1979), arsip merupakan tambang emas bagi penulisan sejarah dan sumber arsip menduduki tempat yang dominant dalam penelitian sejarah.
Fungsi Arsip
Di bedakan menjadi 2 :
1. Arsip Dinamis
Adalah arsip yang digunakan secara langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya atau dipergunakan secara langsung dalam penyelenggaraan administrasi Negara.
2. Arsip Statis
Adalah arsip yang tidak dipergunakan secara langsung untuk perencanaan penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya maupun untuk penyelenggaraan sehari-hari administrasi Negara tetapi mempunyai nilai kesejarahan.
Keunikan arsip :
1. Arsip bukanlah sekedar informasi dalam bentuk fakta tetapi lebih detail lagi;
2. Arsip merupakan suatu hubungan yang menyluruh, lengkap dengan jumblah yang tidak dapat di bagi-bagi tetapi bagian-bagiannya satu sama lain saling menjelaskan;
3. Arsip merupakan ekspresi pengetahuan dan pengalaman;
4. Arsip merupakan dari segala yang di pikirkan;
5. Arsip konsisten dan tidak berubah;
6. Arsip merupakan akar kebudayaan dan peradaban alam segala dimensi;
7. Arsip mewakili ingatan yang jauh lebih berharga dari ingatan seseorang/kelompok;
8. dunia tanpa arsip ibarat dunia tanpa memori.
Bentuk dan corak Arsip :
1. Arsip tekstual (textual records)
Arsip berupa teks yakni yang di tulis tangan atau di ketik, arsp ini terekm di kertas.
Contoh : laporan
2. Arsip Pandang dengar (audio-visual records)
Arsip yang bisa di pandang dan di dengar
Contoh :
- gambar statis
- citra bergerak
- rekaman suara
3. Arsip katografi dan kearsitekturan (catographi and architectur)
Cotoh : petah dan denah
4. Arsip komputer
Sejarah keasipan di indonesia
- Organisasi kearsipan di Indonesia yang di kenal sekarang resminya dimulai pada tahun 1892 di saat pemeritah hindia belanda mendirikan kantor tempat penampungan arsip pemerintah hindia belanda maupun arsip pemerintah sebelumnya yaitu arsip VOC (landsarschief).
- Sejak tahun 1892 terdapat seorang pejabat khusus yang di angkat sebagai landsarschiefaris pertama untuk menangai arsip-arsip hindia belanda dan VOC yaitu Mr. J. A. Van Der Chijs.
- Pejabat-pejabat landsarschiefaris :
1. Mr. J. A. Van Der Chijs (1892-1905)
2. Dr. De. Haan (1950-1922)
3. Prof. Dr. Godee Molse Bergen (1922-1937)
4. Dr. Ver Hoeven (1937-194
Arsip yang belum tersimpan :
1. arsip-arsip Kolonial
1.1. arsip javasche bank (1828-1953)
arsip ini mesi tersimpan di bank Indonesia
1.2. arsip departemen Verkeer en waterstaat(1934-1942)
arsip ini masi disempan dipusat arsip departemen pekerjaan umum di ceteureup
1.3. arsip departemen burgerlijke openbare werken (1860-1933)
arsip ini masi disempan dipusat arsip departemen pekerjaan umum di ceteureup
1.4. arsip dienst van mijnwesen (1908-1942)
arsip ini masi di simpan di bandung di salah satu direktorat di bawah departemen
pertambangan dan energi
1.5. arsip timor Portugis (1911-1975)
arsip ini masi di sempan di dili.
2. arsip-arsip daerah setelah tahun 1945
tiga perwakilan arsip nasional:
I. ujung pandang untuk daerah tingkat I Sulawesi Selatan
II. Banda aceh untuk daerah Istimewa Aceh
II. Semarang untuk daerah tingkat I Jawa Tengah.
Kamis, 29 Oktober 2009
HISTORIGRAFI
Historigrafi > Sejarah. Bagaimana penulisan sejarah itu di lakukan. Olrh peneliti sejarah.
Tujuan : mahasiswa mampu memahami dan menerapkan metode penelitian sejarah dalam historigrafi sebagai bagian yang integral untuk melacak dan mengungkap berbagai peristiwa dan kejadian masa lampau yang dianggap relevan dengan perkembangan masa kini.
Ruanh lingkup :
1.Pengertian dan pemahaman konsep metodologi, metode penelitian, dan metodologi sejarah.
2.Pengerian dan pemahaman konsep historigrafi.
3.Perkembangan historigrafi.
Dua fungsi historigrafi :
1.Memperkenalkan model.
2.Merakit apa yang di cari oleh peneliti.
Peneliti : Orang Yang Melakukan Tindakan Penelitian.
Mahasiswa sebagai ilmuwan dan intelektual setiap saat harus bersikap dan berfikir ilmiah yaitu :
1.Ilmuwan pada dasarnya adalah orang yang sangsi dan selalu meragukan setiap data dalam ilmu pengetahuan.
2.Ilmuwan harus bersikap obyektif dan tidak bias.
3.Ilmuwan harusselalu berhubungkan dengan fakta, berkomunikasi dan berkomperasi antara fakta satu dengan fakta yang lain.
4.Ilmuwan tidak boleh puas dengan fakta yang terpisa-pisah.
Ciri-ciri ilmuwan yaitu : rasa ingin tahu sehingga timbul dorongan untuk cari tahu dan tindakan cari tahu membutuhkan metode yaitu metode ilmiah yang bertujuan untuk mencari kebenaran.
Mempelajari historigrafi pada hakekatnya memahami “ sejarahnya penulisan sejarah”sebab didalamnya terdapat perkembangan penulisan sejarah, pengaruh saman an lingkungan kebudayaan pada setiap penulisan sejarah serta penggunaan teori dan metodologi sejarah dalam mengungkap dan menyajikan materi penulisan sejarah.
Historigrafi merupakan representasi dar kesadaran sejarawan dalam zamannya dan lingkungan kebudayaan setempat dimana sejarahwan itu hidup.
Sejarah dalam arti objektif adalah kejadian sejarah yang sebenarnya maksudnya hanya sekali terjadi dan bersifat unik.
Sejarah dalam arti subjektif adalah pandangan/gambaran/cerita serta tulisan tentang suatu kejadian.
Penulisan sejarah Zaman Herodotus dan Tuchidides.
Herodotus.
Di lahirkan di Hellicarnicus pada abad ke-15 SM tempat kelahirannya berada dibawah wilayah atena selama hidupnya ia mengembara sampai ke benua asia dan afrika ia lama tinggal di meir, dalam kondisi pengembaraan itulah herodotus tampil sebagai pelopor penulisan masa lampau dalam bentuk “loko grafi” dan kemudian di kenal dalam bentuk “prosa” perubahan dari bentuk syair ke bentuk prosa merupakan jasa besar herodotus dalam penlisan sejarah sebagai awal dari historiografi itulah sebabnya mengapa herodotus mendapat julukan sebagai bapak sejarah . tulisan herodotus yang terkenal yaitu perang persia.
Tuchidides.
Ia menulis sejarah tentang perang peloponesia cirinya tidak beda jauh dari herodotus yaitu bentuk naratif logogafio namun keduanya mempunyai perbedaan dimana Tuchidides menulis sejarah kontenporer (ia mengikuti jalan perang) juga menggunakan metode sejarah kritis namun terbatas pada kritik sumber. Gaya bahasaya lebih cenderung pada persoaalan polotik dan militer tentang tokoh-tokoh besar saja yang berkuasa ketika tu, dengan demikian subjektifitas lebih menonjoldalam karangannya.
Penulisan sejarah zaman Yunani dan Romawi
Yunani memiliki ciri khusus sebagai negara kota dimana masyarakatnya adalah pengusaha dan pedagang yang hidupnya makmur dan terdapat ungsur kebebasan. Kebebasan itulah yang mendorong kreatifitas seni dan kebebasan berfikir dan berfilsafat yang menetapkan manusia sebagai antroposentris, dengan demikian aspek kebudayaan filsafat serta mental dan sejarah dapat berkembangasecara bebas.
Romawi lwbih menitik beratkan pada masalah fisik sebaga penopang kekuasaan eperium yang besar dengan geopolitik teritorial yang luas sehingga diperlukan istrumen penyelenggara yaitu sistem ketatanegaran yang teratur, militer yang kuat, sebagai penjamin stabilitas institusi hukum yang berwibawa untuk memelihara hubungan baik antar bangsa.
Historiografi Yunani lebih bebas berkarya dalam tema2nya seperti Herodotus dan Tuchidides.
Historiografi Romawi banyak di pengaruhi oleh kebudayaan dan pemerintah yang berlaku sesuai dengan zamannya. Seperti Titus Livius dan Plutares.
Tujuan : mahasiswa mampu memahami dan menerapkan metode penelitian sejarah dalam historigrafi sebagai bagian yang integral untuk melacak dan mengungkap berbagai peristiwa dan kejadian masa lampau yang dianggap relevan dengan perkembangan masa kini.
Ruanh lingkup :
1.Pengertian dan pemahaman konsep metodologi, metode penelitian, dan metodologi sejarah.
2.Pengerian dan pemahaman konsep historigrafi.
3.Perkembangan historigrafi.
Dua fungsi historigrafi :
1.Memperkenalkan model.
2.Merakit apa yang di cari oleh peneliti.
Peneliti : Orang Yang Melakukan Tindakan Penelitian.
Mahasiswa sebagai ilmuwan dan intelektual setiap saat harus bersikap dan berfikir ilmiah yaitu :
1.Ilmuwan pada dasarnya adalah orang yang sangsi dan selalu meragukan setiap data dalam ilmu pengetahuan.
2.Ilmuwan harus bersikap obyektif dan tidak bias.
3.Ilmuwan harusselalu berhubungkan dengan fakta, berkomunikasi dan berkomperasi antara fakta satu dengan fakta yang lain.
4.Ilmuwan tidak boleh puas dengan fakta yang terpisa-pisah.
Ciri-ciri ilmuwan yaitu : rasa ingin tahu sehingga timbul dorongan untuk cari tahu dan tindakan cari tahu membutuhkan metode yaitu metode ilmiah yang bertujuan untuk mencari kebenaran.
Mempelajari historigrafi pada hakekatnya memahami “ sejarahnya penulisan sejarah”sebab didalamnya terdapat perkembangan penulisan sejarah, pengaruh saman an lingkungan kebudayaan pada setiap penulisan sejarah serta penggunaan teori dan metodologi sejarah dalam mengungkap dan menyajikan materi penulisan sejarah.
Historigrafi merupakan representasi dar kesadaran sejarawan dalam zamannya dan lingkungan kebudayaan setempat dimana sejarahwan itu hidup.
Sejarah dalam arti objektif adalah kejadian sejarah yang sebenarnya maksudnya hanya sekali terjadi dan bersifat unik.
Sejarah dalam arti subjektif adalah pandangan/gambaran/cerita serta tulisan tentang suatu kejadian.
Penulisan sejarah Zaman Herodotus dan Tuchidides.
Herodotus.
Di lahirkan di Hellicarnicus pada abad ke-15 SM tempat kelahirannya berada dibawah wilayah atena selama hidupnya ia mengembara sampai ke benua asia dan afrika ia lama tinggal di meir, dalam kondisi pengembaraan itulah herodotus tampil sebagai pelopor penulisan masa lampau dalam bentuk “loko grafi” dan kemudian di kenal dalam bentuk “prosa” perubahan dari bentuk syair ke bentuk prosa merupakan jasa besar herodotus dalam penlisan sejarah sebagai awal dari historiografi itulah sebabnya mengapa herodotus mendapat julukan sebagai bapak sejarah . tulisan herodotus yang terkenal yaitu perang persia.
Tuchidides.
Ia menulis sejarah tentang perang peloponesia cirinya tidak beda jauh dari herodotus yaitu bentuk naratif logogafio namun keduanya mempunyai perbedaan dimana Tuchidides menulis sejarah kontenporer (ia mengikuti jalan perang) juga menggunakan metode sejarah kritis namun terbatas pada kritik sumber. Gaya bahasaya lebih cenderung pada persoaalan polotik dan militer tentang tokoh-tokoh besar saja yang berkuasa ketika tu, dengan demikian subjektifitas lebih menonjoldalam karangannya.
Penulisan sejarah zaman Yunani dan Romawi
Yunani memiliki ciri khusus sebagai negara kota dimana masyarakatnya adalah pengusaha dan pedagang yang hidupnya makmur dan terdapat ungsur kebebasan. Kebebasan itulah yang mendorong kreatifitas seni dan kebebasan berfikir dan berfilsafat yang menetapkan manusia sebagai antroposentris, dengan demikian aspek kebudayaan filsafat serta mental dan sejarah dapat berkembangasecara bebas.
Romawi lwbih menitik beratkan pada masalah fisik sebaga penopang kekuasaan eperium yang besar dengan geopolitik teritorial yang luas sehingga diperlukan istrumen penyelenggara yaitu sistem ketatanegaran yang teratur, militer yang kuat, sebagai penjamin stabilitas institusi hukum yang berwibawa untuk memelihara hubungan baik antar bangsa.
Historiografi Yunani lebih bebas berkarya dalam tema2nya seperti Herodotus dan Tuchidides.
Historiografi Romawi banyak di pengaruhi oleh kebudayaan dan pemerintah yang berlaku sesuai dengan zamannya. Seperti Titus Livius dan Plutares.
Rabu, 26 Agustus 2009
A S E A N
A S E A N
(Association Of South East Asia Nation)
(Association Of South East Asia Nation)
Pembentukan ASEAN.
ASEAN (Association Of South East Asia Nation) dibentuk dalam rangka menggalang kerja sama dalam bidang sosial ekonomi dan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara. Organisasi regional itu secara resmi berdiri pada tanggal 8 Agustus 1987. ASEAN dibentuk berdasarkan Deklarasi Bangkok yang ditandatangani oleh 5 utusan dari 5 negara di kawasan Asia Tenggara.
Tokah pendiri ASEAN.
- Adam Malik (menteri utama bidang politik/menteri luar negeri Indonesia).
- Tun Abdul Razak (wakil perdana menteri/menteri pembangunan nasional malaysia).
- S. Rajaratnam (menteri luar negeri Singapura).
- Narciso Ramos (menteri luar negeri Filipina).
- Thanat Koman (menteri luar negeri Thailand).
Tujuan ASEAN.
- Mempercepat kemajuan ekonomi, kemajuan sosial, dan mengembangkan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara.
- Meningkatkan perdamayan dan stabilitas regional dengan menghormati keadilan dan tertip hokum di kawasan Asia Tenggara serta mematuhi prinsip-prinsip piagam PBB.
- Meningkatkan kerja sama yang aktif serta saling membantu satu sama lain dalam mengatasi masalah bersama di bidang Ekonomi, sosial, budaya, ilmu pengetahuan serta administrasi.
- Bekerja samam meningkatkan pendayagunaan pertanian serta industri, perluasan perdagangan komoditi internasional, perbaikan sarana distribusi dan komunikasi, dan peningkatan taraf hidup rakyat.
- Memelihara kerjasama yang semakin erat dengan organisasi-organisasi Internasional.
Pada awal pembentukan ASEAN terdiri atas 5 negara anggota. Sekarang ini, anggota ASEAN telah berjumblah 10 negara, dengan masuknya Brunei, Kampuchea, Laos, Burma, dan Vietnam.
Deklarasi ASEAN tahun 1967 secara resmi menandai lahirnya ASEAN.
Deklarasi tersebut menyatakan :………………………………………………………...
SADAR akan adanya kepentingan tumbal balik dan masalah-masalah bersama diantara Negara-negara Asia Tenggara, dan yakin akan perlunya menperkokoh lagi ikatan-ikatan yang terjalin didalam solidaritas dan kerjasama regional.
BERKEINGINAN untuk membangun suatu dasar yang kuat dalam usaha bersama untuk meningkatkan kerjasama dan persahabatan dan dengan demikian menyumbang bagi perdamaian, kemajuan serta kesejahteraan di kawasan ini.
SADAR bahwa dalam suatu dunia yang semakin saling tergantung satu sama lain cita-cita perdamaian, keadilan sosial dan kesejahteraan ekonomi yang didambakan sebaik-baiknya dicapai melalui peningkatan saling pengertian. Kehidupan bertetangga baik serta kerjasama yang bermanfaat diantara Negara-negara kawasan yang sudah terikat satu sama lain oleh pertaliansejarah dan kebudayaan.
MENGINGAT bahwa Negara-negara Asia Tenggaralah yang sama-sama bertanggung jawab untuk memperkuat stabilitas ekonomi dan sosial budaya kawasan itu dan menjamin pembangunan nasional mereka yang berlangsung secara damai dan progresif, dan bahwa mereka telah bertekat untuk menjaga stabilitas dan keamanan mereka dari campur tangan pihak luar dalam segala bentuk dan manifestasinya demi memelihara identitas nasional mereka sesuai dengan cita-cita serta aspirasi rakyat-rakyat mereka.
MENYATAKAN bahwa semua pangkalan militer asing bersifat sementara, dan hanya berada dengan persetujuan Negara-negara yang bersangkutan serta tidak dimaksudkan untuk dipergunakan secara langsung atau tidak langsung untuk melakukan subservarsi terhadap kemerdekaan dan kebebasan nasional Negara-negara di kawasan ini atau merugikan proses pembangunan nasional mereka yang berlangsung dengan tertip.
Struktur ASEAN.
Struktur organisasi ASEAN telah mengalami perkembangan dan penyempurnaan sejak pembentukannya sampai sekarang…
Struktur organisasi ASEAN sebelum KTT di Bali adalah sebagai berikut :
- Sidang Tahunan Para Menteri
- Standing Committee
- Komite-komite Tetap dan Khusus
- Secretariat nasional ASEAN pada setiap ibu kota Negara-negara anggota ASEAN.
Setelah berlangsung KTT ASEAN di Bali tahun 1976, struktur organisasi ASEAN mengalami perubahan, yaitu sebagai berikut :
1. Pertemuan para kepala pemerintah (Summit Meeting). Pertemuan ini merupakan kekuasaan tertinggi dalam ASEAN.
2. Sidang tahunan menteri-menteri luar negeri ASEAN (Annual Ministerial Meeting).
3. Sidang para menteri ekonomi.
4. Sidang para menteri non-ekonomi.
5. Standing Committee.
6. Komite-komite ASEAN.
ASEAN Secretariat (Sekretariat ASEAN).
Pejabat yang pernah menjadi Sekretariat Jenderal Sekretariat ASEAN adalah sebagai berikut :
- HR. Dharsono Indonesia (1977-1978)
- Umarjani Notowijono Indonesia (1978-1979)
- Datok Ali Bin Abdullah Malaysia (1979-1980)
- Narciso G Reyes Filipina (1980-1982)
- Chan Kai Yu Singapura (1982-1984)
- Pan Wannamethee Thailand (1984-1986)
- Roderick Yong Brunai Darusalam (1986-1989)
- Rusli Noor Indonesia (1989-1993)
- Datok Ajit Singh Malaysia (1993-1998)
- Rodolf Certeza Severio, Jr Filipina (1998-2002)
- Ong Keng Yong Singapura (2003-sekarang)
Tugas dari secretariat ASEAN pada saat ini adalah selain bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas-tugas yang ditetapkan oleh Sidang Tahunan para Menteri Luar Negeri dan Standing Committee juga juga bertugas menyelaraskan, memperlancar serta memonitor kemajuan pelaksanaan kegiatan ASEAN dan bertindak sebagai badan administrative untuk membantu peningkatan implementasi secara efektif proyek-proyek dan kegiatan-kegiatan ASEAN. Secretariat ASEAN juga berfungsi sebagai jalur komunikasi resmi antara ASEAN dengan organisasi-organisasi regional/Internasional.
Perkembangan ASEAN.
Berdasarkan Deklarasi Bangkok tanggal 8 Agustus 1967 sebenarnya latar belakang pembentukan ASEAN, adalah bersifat politik, seperti terlihat dalam konsideran Deklarasi sebagai berikut :
Mengingat : bahwa Negara Asia Tenggaralah yang sama-sama bertanggung jawab untuk memperkuat stabilitas ekonomi dan sosial budaya kawasan ini dan menjamin pembengunan nasional mereka yang berlangsung secara damai dan progresif dan bahwa mereka telah bertekat untuk menjaga stabiliatas dan keamanan mereka dari campur tangan pihak luar dalam segala bentuk manifestasinya demi memelihara indentitas nasional mereka sesuai dengan cita-caita dan aspiraia-aspirasi rakyat mereka.
Menyatakan : bahwa semua pangkalan militer asing bersifat sementara dan hanya berada dengan persetujuan Negara-negara yang bersangkutan serta tidak dimaksudkan untuk digunakan secara langsung atau tidak langsung untuk melakukan subversi terhadap kemerdekaan dan kebebasan nasional Negara-negara dikawasan ini atau merugikan proses pembangunan nasional mereka yang berlangsung dengan tertip.
Pada KTT ASEAN di Bali tanggal 23-24 Februari telah ditandatangani 3 dokumen penting yang berikut :
1. Daclaration of ASEAN Concord (Deklarasi Kesepakatan ASEAN).
2. Treaty of Amity and Cooperation in South east Asia (Perjanjian Persahabatan dan Kerjasama di Asia Tenggara).
3. Agreement on the Establishment of ASEAN Secretariat (Perjanjian Pembentukan ASEAN Sekretaria).
Dalam deklarasi kesepakatan ASEAN ditegaskan bahwa mereka terikat pada Deklarasi-deklarasi Bandung, Bangkok, Kuala Lumpur serat piagam PBB dan berusaha untuk membina perdamayan kemajuan, kemakmuran dan kesejahteraan rakyat negara-negara anggota serta berikhtiar untuk memantapkan hasil-hasil ASEAN dan pemperluas kerjasama ASEAN dalam bidang-bidang ekonomi, sosial, budaya dan politik.
Sebagai kerangka kerjasama ASEAN mereka menetapkan bidang gegiatan : politik, ekonomi, sosial, keamanan dan perbaikan mekanisme ASEAN.
Dalam mengadakan perjanjian mereka berpedoman pada azas-azas :
1) Saling menghormati kemerdekaan, kedaulatan-kedaulatan persamaan keutuhan wilayah dan kepribadian nasional dari semua bangsa.
2) Hak setiap Negara untuk melangsungkan kehidupan nasionalnya bebas dari campur tangan, subversi atau tekanan dari luar.
3) Tidak campurtangan mengenai urusan dalam negeri satu sama lain.
4) Penyelesaian perselisihan atau persengketaan dengan cara-cara damai.
5) Penolakan ancaman dengan kekerasan atau penggunaan kekerasan.
6) Kerjasama yang efektif antara mereka.
KTT ASEAN ke-II di Kuala Lumpur 4-5 Agustus 1977, pada pokoknya telah meninjau hasil kerja dan kemajuan secara umum yang dicapai ASEAN selama 10 tahun sejak berdirinya tahun 1967.
Kerjasama ASEAN Dalam Bidang Ekonomi.
Sejak KTT Bali tahun 1976, para menteri ekonomi ASEAN meningkatkan kegiatan dan sampai saat ini banyak kemajuan yang telah dicapai dalam bidang kerjasama ekonomi ASEAN. Pedoman pelaksanaan dibidang kerjasama ekonomi terdapat dalam Deklarasi Kesepakatan ASEAN yang menyatakan bahwa dalam rangka kerjasama di bidang ini, beberapa program kegiatan telah disetujui, antara lain meliputi :
1. Komoditi utama, terutama pangan dan energi.
2. Kerjasama bidang Industri.
3. Kerjasama bidang Perdagangan.
4. Pendekatan bersama atas persoalan komoditi internasional dan persoalan ekonomi diluar kawasan ASEAN.
5. Mekanisme kerjasama ekonomi ASEAN.
Dalam kerjasama ASEAN dalam bidang ekonomi dilakukan dalam sektor-sektor sebagai berikut :
- Sector Perdagangan dan Pariwisata.
- Sector Pangan, Pertanian dan Kehutanan.
- Sector Industri, Pertambangan dan Energi.
Kerjasama ASEAN Dalam Bidang Sosial Budaya.
Didalam Deklarasi Kesepakatan ASEAN khusus untuk bidang Sosial Budaya ditetapkan kerangka kerjasama sebagai berikut :
Sosial
1. Kerjasama dalam bidang pembangunan nasional, dengan menekankan pada kesejahteraan golongan berpendapatan rendah dan penduduk pedesaan, melalui perluasan kesempatan kerja yang produktif dengan pembayaran yang wajar.
2. Bantuan bagi ikut sertanya secara aktif semua sector dan lapisan masyarakat ASEAN terutama kaum wanita dan pemuda, dalam usaha-usaha pembangunan.
3. Intensifikasi dan perluasan kerjasama yang telah ada dalam menanggulangi masalah perkembangan penduduk didalam wilayah ASEAN dan dimana mungkin, menyusun strategi baru dalam bekerjasama dengan badan-badan internasional yang bersangkutan.
4. Intensifikasi kerjasama antara Negara-negara anggota sebagaimana juga dengan badan-badan internasional yang berhubungan dengan itu dalam pencegahan dan pemberantasan penyalagunaan narkotika dan pengedaran obat bius secara tidak sah.
Kebudayaan dan Penerangan
1. Diperkenalkannya pelajaran mengenai ASEAN, Negara-negara anggotanya dan bahasa-bahasa nasionalnya sebagai bagian dari kurikulum di sekolah-sekolah dan lembaga-lembaga pendidikan lainnya di negara-negara anggota.
2. Bantuan kepada para cendikiawan, penulis, artis dan wakil masa media ASEAN untuk memungkinkan mereka memainkan peranan yang aktif dalam memupuk rasa kepribadian dan persahabatan regional.
3. Menyebar luaskan pengkajian masalah-masalah Asia Tenggara melalui kerjasama yang lebih erat antara lembaga-lembaga nasional.
Dana ASEAN (ASEAN Fund).
Disamping anggaran rutin untuk perbelanjaan ASEAN secretariat, masih ada suatu biaya untuk keperluan proyek-proyek ASEAN diluar anggaran rutin yang disebut “Dana ASEAN”.
Sebagaimana tercantum dalam pasal II ayat 1 dan 2 Agroement for the Estabilishmsent of a Fund the association of South East Asean Nations yang ditandatangani oleh wakil-wakil 5 negara ASEAN pada tanggal 17 Desember 1969, maka setiap Negara anggota diwajibkan membayar (menyediakan) 1 juta US $ untuk dana pembiayaan proyek-proyek ASEAN.
Dana ini diwajibkan disimpan dimasing-masing Negara anggota sendiri, dalam suatu rekening bank yang disebut “ASEAN Fund National Account Indonesia” di bank Indonesia.
Kawasan ASEAN :
1. Indonesia (Pendiri ASEAN)
Bentuk Negara : Republik.
Penduduk : 193.000.000 jiwa.
Luas Wilayah : 1.906.240 Km2.
Ibukota Negara : Jakarta.
Bahasa : Indonesia.
Mata Uang : Rupiah.
Lagu Kebangsaan : Indonesia Raya.
Lambang Negara : Bhinneka Tunggal Ika.
2. Malaysia (Pendiri ASEAN)
Bentuk Negara : Federasi Kerajaan.
Penduduk : 17.981.000 jiwa.
Luas Wilayah : 332.370 Km2
Ibukota Negara : Kuala Lumpur.
Bahasa : Malayu, inggris, China.
Mata Uang : Ringgit.
Lagu Kebangsaan : Negara Ku
Lambang Negara : Bersekutu Bertambah Mutu.
3. Philipina (Pendiri ASEAN)
Bentuk Negara : Republik.
Penduduk : 65.758.000 jiwa.
Luas Wilayah : 400.440 Km2.
Ibukota Negara : Manila.
Bahasa : Tagalog dan Inggris.
Mata Uang : Peso.
Lagu kebangsaan : Filipinas
4. Singapura (Pendiri ASEAN)
Bentuk Negara : Republik.
Penduduk : 2.756.000 jiwa.
Luas Wilayah : 583 Km2.
Ibukota Negara : Singapura.
Bahasa : Melayu dan Inggris.
Mata Uang : Dollar Singapura.
Lagu Kebangsaan : Majulah Singapura.
Lambang Negara : Majulah Singapura.
5. Thailand (Pendiri ASEAN)
Bentuk Negara : Kerajaan.
Penduduk : 56.814.000 jiwa.
Luas Wilayah : 512.820 Km2.
Ibukota Negara : Bangkok.
Bahasa : Thai, China, Inggris.
Mata Uang : Baht.
Lagu Kebangsaan : “Pleng Chard”.
6. Brunai Darussalam (7 Januari 1984)
Bentuk Negara : Kerajaan.
Penduduk : 397.000 jiwa.
Luas Wilayah : 5.765 Km2.
Ibukota Negara : Bandar Seri Begawan.
Bahasa : Melayu dan inggris.
Mata Uang : Dollar Brunei.
Lagu kebangsaan : Pujian Untuk Sultan.
7. Vietnam (28 Juli 1995)
Bentuk Negara : Republik Sosialis.
Penduduk : 67.568.000 jiwa.
Luas Wilayah : 329.707 Km2.
Ibukota Negara : Ho Chiminh.
Bahasa : Vietnam.
Mata Uang : Dong.
Lagu kebangsaan : ”For Ward Soldier”
8. Laos (23 Juli 1997)
Bentuk Negara : Republik Demokrasi.
Penduduk : 4.113.000 jiwa.
Luas Wilayah : 236.804 Km2.
Ibukota Negara : Vientiane.
Bahasa : Laos, Tai.
Mata Uang : Kip.
Lagu Kebangsaan : Sad Lao Tang Te Deum Ma’khun Sulu Sa You Nei Asie.
9. Myanmar (23 Juni 1997)
Bentuk Negara : Republik Sosialis.
Penduduk : 39.893.000 jiwa.
Luas Wilayah : 678.036 Km2.
Ibukota Negara : Ranggoon.
Bahasa : Birma.
Mata Uang : Kyat.
Lagu Kebangsaan : Tanah Airku Merdeka.
10. Kamboja (16 Desember 1998)
Bentuk Negara : Republik Demokrasi.
Penduduk : 7.146.000 jiwa.
Luas Wilayah : 181.300 Km2.
Ibukota Negara : Phonom Penn.
Bahasa : Khmer, Prancis.
Mata Uang : Riel.
Lagu Kebangsaan : “Our Country”
ISLAM DI ASIA SELATAN
A. Asia salatan di bawah kekuasaan raja-raja Islam.
Asia Selatan merupakan wilayah yang berpenduduk mayoritas Hindu, tetapi di sana berdiri kekuasaan Islam. Di India utara pada tahun 1206-1555 telah berkembang Kesultanan Delhi, yang didirikan oleh Mu‘i>zz ad-Di>n. Sepeninggalnya tahun 1206, Aybak mengambil alih kekuasaan di Lahore sebagai ma>lik atas nama sultan =u>ri> di Firuzuk. Dari situ, =ana dan bagian Afg>an dari kerajaan =u>ri> terlepas dari India, jatuh ke tangan Kawarazm-Ša>h dan kemudian Mongol. Di bawah Iletmiš, arsitek yang sebenarnya dari kesultanan Delhi, Sind dimasukkan ke dalam Kesultanan Delhi. Ia juga berusaha melindungi orang-orang Kawarazm di luar kekuasaannya, tetapi Mongol melindas Punjab tahun 1241, menghancurkan Lahore dan kemudian maju sejauh Ucch. Suksesi sultan yang lemah membawa konflik internal, dan kesatuan kesultanan hanya dapat dijamin oleh perwalian dan kekuasaan independen dari Balban yang cakap, yang asalnya merupakan salah satu dari kelompok 40 budak Turki (Chihilgan) dari Iletmiš. Untuk memperkokoh kaitan dengan dunia Islam, ia minta pengakuan dari kali>fah ‘Abba>siyyah di Baghdad, al-Muntas}ir.
Pada tahun 1290 para sultan Mu‘i>zz digantikan oleh garis Kalaji> Jala>l ad Di>n Firu>z Ša>h II. Kalaj berasal dari orang-orang Turki (mungkin orang-orang yang ter-Turki-kan, berasal dari etnik yang berbeda) menempati Afganistan timur; pada masa Mu‘iz>z ad-Di>n, Kalaj memainkan peran penting dalam invasi =u>ri> di India, dan adalah Iktiya>r ad-Di>n Muh}ammad Kalaj yang pertama membawa Islam ke Bengal dan India Timur. Tugas yang mendesak bagi Firu>z Ša>h II adalah menghindarkan Mongol; adalah pada masanya bahwa sejumlah besar orang Mongol yang telah memeluk Islam diperbolehkan tinggal di daerah Delhi. Figur yang menonjol dari dinasti Kalaji> adalah ‘Ala>’ ad-Di>n Muh}ammad, yang memandang dirinya Aleksander kedua dan yang memiliki impian besar membangun imperium yang luas. Pada kenyataannya, ia pertama- tama harus menghadapi ancaman Mongol Chaghatay di perbatasan barat laut, yang pada tahun-tahun sampai 1306 berkali-kali menyerang sejauh Delhi. Ambisi ‘Ala>’ ad-Di>n terealisasi di selatan. Sebuah serangan tahun 1296 terhadap Devagiri atau Deogir di Deccan barat, ibukota Yadavas, membawakan kekayaan buatnya yang kemudian digunakan untuk menguasai kesultanan, dan ketika ia benar-benar mantap di singgasana, ia mengirim pasukan selanjutnya berjuang di selatan Deccan. ‘Ala>’ ad-Di>n terus menggunakan gelar na>s}ir ami>r al-mu’mini>n; penguasa Muslim India yang pertama dan terakhir yang menggunakan gelar ami>r al-mu’mini>n adalah anaknya, Qut}b ad-Di>n Muba>rak Ša>h I.
Garis Kalaji> jatuh ketika Kusraw Ka>n, seorang Gujarat berkasta rendah yang masuk Islam dari Hindu dan kesayangan sultan Kalaji> Muba>rak Ša>h I, murtad dari Islam dan merampas singgasana di Delhi. Kekuasaan Muslim ditegakkan kembali oleh seorang jenderal Turco- India =a>zi> Ma>lik Tug>lu>q dan anaknya Muh}ammad, yang pada tahun 1320 meresmikan kekuasaan wangsa Tug>lu>q. Tug>lu>q banyak berbuat untuk mengembalikan stabilitas ekonomi dan administrasi kesultanan dan memantapkan penguasaan atas Deccan. Muh}ammad adalah seorang figur yang unik, seorang yang sangat ahli dalam sastera Persia dan ilmu pengetahuan dan seorang jenderal yangberbakat; tetapi tingkah lakunya aneh dan kebijakannya lemah. Kenaikan pajak yang diberlakukan untuk menjaga kesultanan agar sehat membuat ia tidak populer, dan keputusannya pada tahun 1327 untuk memindahkan ibukota dari Delhi ke Deogir, sekarang dinamakan Dawlatabad, ternyata berakibat fatal. Di pihak lain, ia berhasil mengusir serangan Mongol Chaghatay di bawah Tarmaširin dari Transoksania pada tahun 1329; tetapi usahanya untuk mengambil keuntungan dari kelemahan Ilka>n dan menyerang Asia tengah lewat Pamirs adalah semata-mata fantasi. Muh}ammad ibn Tug>lu>q mempunyai hubungan diplomatik dengan dunia Islam di luar India; ia berhubungan dengan Mamlu>k di Mesir dan berusaha memperoleh pengakuan dari ‘Abba>siyyah di Kairo. Namun demikian, penggunaan energi untuk proyek militer yang tidak realistik di perbatasan utara India menyebabkan lemahnya kekuasaan wangsa Tug>luq atas Deccan; sebuah kerajaan Muslim independen muncul di Madura di ujung selatan dan bertahan sampai dihancurkan oleh kerajan Hindu Vijayanagar, dan pada tahun 1347 kerajaan Bahmi> di Deccan tengah didirikan oleh ‘Ala>’ ad-Di>n Bahma>n Ša>h. Kemudian, Firu>z Ša>h III mengembalikan otoritas kesultanan di Sind dan Bengal, tetapi tidak berusaha apaapa untuk menyentuh Deccan. Kelemahan dinasti Tug>lu>q melincinkan jalan bagi Ti>mu>r untuk menyerang India tahun 1398-9 dan menyebabkan kehancuran luar biasa; sebagai akibatnya, kesatuan politik kesultanan hancur, dan berbagai pemimpin Muslim mencari kekuasaan sendiri di berbagai wilayah.
Selama kurang dari empat puluh tahun, kekuasaan berada di tangan Kidir Ka>n, dulu gubernur Multan di bawah Ti>mu>r, dan ia memerintah atas nama Ti>mu>r dan Ša>h Ruk, puas dengan gelar ra>yat-i a‘la>; karena mengaku keturunan Nabi, dinastinya mendapat gelar Sayyi>d. Otoritas yang efektif dari sayyid terbatas di daerah sekitar Delhi, dan dengan ketergantungan terhadap wangsa Ti>mu>r, mereka tidak populer di kalangan kelas militer Turki dan Afg>an di Delhi. Pada tahun 1451 garis mereka digantikan oleh garis Bahlu>l Ka>n, seorang pemimpin suku Afg>an di Lodis dan mantan gubernur Sirhind dan Lahore. Bahlu>l banyak berbuat untuk mengembalikan prestise Muslim di India; otoritas Delhi ditegakkan di hampir seluruh India tengah dan penguasa-penguasa Šarqi> di Jawnpur dimakzulkan (1477). Puteranya Sikandar II melaksanakan operasi yang sukses melawan negara-negara Rajput, dan memindahkan ibukotanya ke Agra, yang menyediakan basis lebih baik bagi serangan-serangannya. Lodi yang terakhir, Ibra>hi>m II, menyingkirkan banyak elite pemerintahan dan militer, dan sebagian mereka kemudian mengundang intervensi Chaghatay Mug>al, Ba>bur, yang pada \waktu itu berada di Kabul.
Kemenangan Babur di Panipat tahun 1526 menyebabkan kematian Ibra>hi>m dan kemunculan garis raja-raja Mug>al di India. Tetapi ini belum berarti kekuasaan permanen bagi dinasti Babur di India, karena kekuasaan anaknya Humayun dipotong selama lima belas tahun oleh kekuasaan dari Afg>an di sana oleh Šir Ša>h Su>r. Bergerak dari Bih}a>r Šir Ša>h mengalahkan Humayun di Kanawj, dan dengan demikian melebur hasil usaha Babur (1540). Kelemahan penganti Šir Ša>h menyebabkan kembalinya Mug>al.
Di wilayah ini juga berdiri dinasti Bengal.14 Kesultanan Bengal berkuasa pada tahun 1336-1576, mula-mula di Bengal Timur dan Bengal Barat kemudian merambah ke seluruh wilayah Bengal. Administrasi Bengal selalu menjadi problem bagi sultan Delhi; kekayaan sumber alam propinsi dan jarak dari ibukota merupakan godaan bagi gubernur untuk memberontak. Setelah meninggalnya Balban tahun 1287, Bengal menjadi hampir independen di bawah gubernur-gubernur yang memerintah di Lakhnawati, dan pada tahun-tahun awal abad ke-14, Bengal timur ditaklukkan, dan pasukan Muslim menyeberangi Brahmaputra ke distrik Sylhet di Azza>m. =iyat ad-Di>n Tug>lu>q suatu saat memantapkan kontrol Delhi, dan membagi Bengal menjadi dua gubernuran, satu di barat berpusat di Lakhnawati dan satu lagi di timur berpusat di Sonargaon. Tetapi setelah meninggalnya, Bengal diperintah oleh para sultan independen. Pada tahun-tahun ini, konversi ke Islam di kalangan Hindu kelas bawah berjalan secara cepat, menghasilkan mayoritas Muslim di daerah itu sekarang ini.
Keluarga Šams ad-Di>n Ilya>s menyatukan seluruh Bengal di bawah satu kekuasaan. Di bawah dinasti Ilya>s, kesenian Islamdan ilmu pengetahuan berkembang, dan perdagangan tekstil dan rempah-rempah Bengal digalakkan. Pada dekade pertama abad ke-15, = iya² ad-Di>n A‘z}am memperbaharui hubungan diplomatik dan kebudayaan dengan Cina, dan pertumbuhan pelabuhan Chittagong mungkin menggambarkan meningkatnya perdagangan dengan timur jauh. Masa dinasti Ilya>s terpotong selama 20 tahun oleh pengambilan kekuasaan oleh Raja Ganesa, seorang tuan tanah Hindu lokal di Bhaturya. Ia tampaknya memiliki kekuasaan di belakang singgasana selama beberapa tahun, akhirnya merampas kekuasaan untuk anaknya Jadu, yang menjadi Muslim. Sekalipun asalnya Hindu, garis Ganesa dapat berkuasa dengan dukungan orang-orang Muslim. Di bawah dinasti Ilya>s, pengaruh pengawal istana Ethiopia berkembang, sampai pada tahun 1487 komandan mereka, Sultan Šahada, membunuh Ilya>si> terakhir dan mengambil kekuasaan untuk dirinya.
Ketertiban akhirnya ditegakkan kembali oleh Sayyi>d ‘Ala>’ ad- Di>n H}usayn, yang perannya besar setelah kekacauan (chaos) pada periode Ethiopia. Bih}a>r dicaplok; suaka diberikan kepada penguasa Šarqi>, Jawnpur, yang dimakzulkan oleh kaum Lodi dari Delhi, dan pasukan Jawnpur menambah kekuatan pasukan Bengal. Garis Sayyid H}usayn berakhir dengan munculnya pemimpin Afg>a>n Šir Ša>h Su>r, yang mengambil alih Bengal dan menggunakannya sebagai pangkalan dari mana mereka mengusir Mug>al H}umayun dari India. Tetapi sekali Mug>al menancapkan akarnya kembali di Lahore dan Delhi dan orang orang Afg>a>n dikalahkan, pengaruh Mug>al mulai terasa di Bengal. Sulayma>n Kararani>, mantan gubernur Bih}a>r selatan, mengakui kekuasaan Akbar, dan pada tahun 1576 Bengal ditaklukkan dan diintegrasikan ke dalam kerajaan Mug>al.
Kekuasaan Islam lainnya yang berdiri di wilayah ini ialah Kesultanan Kašmi>r, yang berkuasa di wilayah itu pada tahun 1346-1589. Karena posisi geografisnya, dipisahkan oleh pegunungan dari dataran India utara, Kašmi>r terlindungi dari serangan Muslim. Ia tetap berada di bawah dinasti penguasa-penguasa Hindu jauh setelah sebagian besar India utara jatuh ke tangan kekuasaan Muslim. Mah}mu>d al-=azna>wi> melakukan dua usaha untuk menyerang Kašmi>r dari selatan, pada tahun 1015 dan 1021, tetapi dapat ditahan berkat benteng Lohkot. Tetapi, pasukan bayaran Turki Muslim (Turus}ka) yang dipergunakan oleh rajaraja Hindu berjasa dalam proses Islamisasi, dan menjadikan Kašmi>r sekarang wilayah Muslim.
Pada tahun 1335 kekuasaan di sana telah direbut oleh Š}a>h Mirza> Swati>, seorang pelancong Muslim yang barangkali berasal dari Pathon, dan yang telah menjadi menteri bagi Raja Sinha Deva. Rejim Šams ad-Di>n (gelar yang digunakan oleh Ša>h Mirza>) bersikap toleran dan lunak terhadap orang-orang Hindu; tetapi cucunya Sikandar adalah seorang Muslim yang taat yang melindungi ulama dan sarjana dan menekan orang-orang Hindu, menghancurkan candi dan memperoleh gelar Buts}ikan (penghan-cur berhala). Namun, anaknya Zayn al-‘A>bidi>n mengambil kebi-jakan yang berbeda; ia mendukung penerjemahan Rajatangarini ke dalam bahasa Persia. Sayangnya, Keturunannya adalah orang-orang lemah; berbagai pemimpin wilayah mengambil kesempatan dari kondisi daerah yang berbukit dan sulit, untuk mendirikan kekuasaan yang hampir independen. Pengaruh suku Chak semakin kuat, pemimpin-pemimpinnya menjadi menteri dan komandan bagi penguasa yang lemah dan yang terakhir dari garis Ša>h Mirza>. Pangeran Mug>al H}aydar Dug>lat menyerang Kašmir pada tahun 1540, dan memerintah di Srinagar selama 10 tahun atas nama raja Humayun, sampai ia terbunuh dalam satu kerusuhan. Keluarga Chak sekali lagi naik tahta, dan setelah tahun 1561 memerintah sendiri, menyandang gelar Padiša>h meniru model Mug>al. Keluarga Chak yang terakhir memerintah sebagai bawahan Akbar, sampai wilayah itu akhirnya sepenuhnya dimasukkan ke dalam kerajaan Mug>al.
Di samping itu ada kekuasaan lain, yakni Kesultanan Gujarat.16 Kesultanan ini berkuasa di India Barat pada tahun 1391-1583. Karena hubungan dagang dan maritim dengan pantai lain dari Samudera India, Gujarat merupakan wilayah yang kaya; tetapi sekalipun Mah}mu>d al-=azna>wi> telah melewati wilayah itu dalam perjalanannya ke Somnath, penaklukan Muslim yang permanen terjadi jauh sesudahnya. Baru pada tahun 1298 pasukan ‘Ala>’ ad-Di>n Muh}ammad Kalji> mengalahkan dinasti Hindu lokal, Vaghelas dari Anahilwara. Selama abad ke-14 Gujarat diperintah oleh gubernur-gubernur yang dikirim oleh sultan Delhi, sampai pada tahun 1391 Muh}ammad III mengirim Z}afar Ka>n. Ketika wangsa Tug>lu>q merosot, Z}afar Ka>n menjadi independen, dan pada tahun 1407 secara resmi menjadi raja dengan nama Muz}affar Ša>h. Kesultanan yang baru itu dikonsolidasikan oleh cucunya Ah}mad I, yang masa kekuasaannya diwarnai oleh peperangan melawan raja-raja Hindu dari Gujarat dan Rajputana dan melawan sultansultan Muslim dari Malwa, Kandesy dan Deccan; dialah yang membangun ibukota Ah}madabad, yang menggantikan Anahilwara. Empat puluh empat tahun kekuasaan Mah}mu>d Begra (1458-1511) merupakan sejarah terbesar dari kesultanan itu. Ekspedisi melawan orang-orang Hindu menyebabkan jatuhnya benteng Champaner, sekarang diberi nama Muh}ammadabad dan dijadikan ibukota. Selama kekuasaan Mah}mu>d kesultanan Gujarat mencapai puncak kejayaan sebelum aneksasi Malwa.
Sebuah faktor baru dalam politik India barat dan selatan muncul pada akhir kekuasaan Mah}mu>d, yakni kehadiran Portugis yang melemahkan pedagang-pedagang Mesir dan Gujarat. Karena itu, pada tahun 1508 Mah}mud bersekutu dengan sultan Mamlu>k Qans}uh al-=awari>, tetapi sekalipun pada awalnya pasukan Muslim menang dekat Bombay atas Dom Lourenco de Almeida, pasukan Portugis mengambil Goa dari dinasti ‘A>dil-Ša>h di Bijapur dan Mah}mu>d dipaksa membuat perdamaian. Sultan besar terakhir Gujarat adalah cucu Mah}mu>d, Bahadur Ša>h, yang mengadakan serangan melawan orang-orang Hindu dan juga menaklukkan Malwa. Bahadur Ša>h dibunuh oleh pasukan Portugis pada tahun 1537. Pertentangan internal menyebabkan raja Mug>al Akbar mengambil alih Gujarat, sekalipun sultan yang terakhir Muz}affar III berkali-kali mencoba mengambil kembali wilayah itu sampai meninggalnya pada tahun 1593.
Di wilayah India berdiri pula kesultanan Šarqi> dari Jawnpur. Kesultanan ini berkuasa pada tahun 1394-1479. Jawnpur terletak di sungai Gumti di utara Benares, antara apa yang kemudian menjadi provinsi Bih}a>r dan Oudh, dan secara tradisional dianggap sebagai kekuasaan yang didirikan pada tahun 1359 oleh Tug>luqi Firu>z Ša>h III dan dinamakan dengan nama sepupunya, yakni Muh}ammad ibn Tug>luq, yang salah satu namanya ialah Jawna (yavana: orang asing) Ša>h. Pada abad ke-15 ia menjadi pusat kekuasaan Muslim yang kuat, terletak antara kesultanan Delhi dan Bengal, dan para sultan Jawnpur memainkan peran penting dalam mengembangkan kebudayaan Islam di wilayah itu; Jawnpur dikenal sebagai “Šira>z di Timur.”
Dinasti ini didirikan oleh seorang Malik Sarvar, menteri budak dari Tug>luqi> yang terakhir Mah}mu>d Ša>h II, yang menaklukkan Oudh atas nama tuannya pada tahun 1394 dan kemudian menetap di sana sebagai penguasa, membujuk sultan untuk memberikannya gelar Malik aš-Šarq (raja dari Timur). Diuntungkan akibat chaos menyusul penyerbuan Mongol atas India, anak asuhnya Muba>rak Šah> bertindak bagaikan seorang sultan penuh, membuat koin atas namanya dan khutbah Jumat dibaca atas namanya. Saudaranya, Ibra>hi>m, adalah sultan terbesar dari Šarqi>. Selama kekuasaannya yang hampir 22 tahun dinasti itu mencapai puncak kemakmuran dan kekuatan. Sekolah lokal untuk mengembangkan arsitektur ada di Jawnpur, dan karena dirinya sendiri seniman, Ibra>hi>m menggerakkan para sarjana dan penulis di istananya. Penerusnya terjebak dalam pertempuran dengan sultan-sultan Lodi di Delhi dan menyerang Gwalior, tetapi mereka paling berhasil dalam menyerang Orissa. Menurut kronik Muslim, Jawnpur pada saat itu memiliki satu pasukan yang besar di India. Sultan Šarqi> terakhir, H}usayn, mencapai pintu gerbang Delhi, tetapi Bahlu>l Lodi akhirnya diundangnya bersama sultan. Ia mengalahkan H}usayn dan mengusirnya ke Bengal; tetapi Jawnpur jatuh ke tangan kesultanan Delhi.
Pada abad ke-15 berdiri kekuasaan Malwa.18 Kesultanan ini berkuasa pada tahun 1401-1531 di wilayah India Tengah. Kekuasaan Muslim di Malwa ini didirikan jauh setelah perjuangan yang panjang dan berdarah melawan penguasa lokal Rajput di Chitor dan Ujjain. Pada tahun 1305 Sultan Delhi ‘Ala>’ ad-Di>n Kalji> mengirim pasukan yang menyerang Malwa, dan kemudian para gubernur dikirim ke daerah itu dari Delhi. Gubernur Malwa, Dilavar Ka>n =u>ri>, menampung pengungsi Tug>lu>qi> Mah}mu>d Ša>h II selama invasi Timur tahun 1398-9, tetapi guncangan yang menimpa kesultanan Delhi pada masa ini memberikan peluang Dilavar Ka>n menyatakan independen untuk kerajaannya sendiri. Kemerdekaan Malwa paralel dengan munculnya Šarqi> di Jawnpur. Para sultan Malwa mejadikan Mandu sebagai ibukota, dan mendirikan bangunan-bangunan mewah di sana.
Pada satu sisi, para sultan =u>ri> di Malwa mengadakan serangan kepada Orissa Hindu, tetapi sebagian besar aktivitas militer mereka ditujukan untuk melawan penguasa-penguasa Muslim tetangga, seperti Šarqi>, sultan Gujarat, para sayyid Delhi dan Bahma>niyyah di Deccan. Dalam pertempuran, mereka tidak ragu-ragu bersekutu dengan pangeran-pangeran Hindu. Pada tahun 1436 perdana menteri Mah}mu>d Ka>n mengambil alih mahkota di Malwa, dan mulailah dinasti Kalji> di sana. Mah}mu>d Kalji> adalah sultan terbesar dari Malwa, dan sekalipun mengalami beberapa kemunduran dalam ekspedisinya melawan Rajput di Chitor dan Bahma>niyyah, ia mampu memperluas wilayahnya. Kemasyhurannya tersebar ke luar India, dan menerima penguas dari Kali>fah ‘Abba>siyyah di Kairo. Tetapi selama kekuasaan cicitnya Mah}mud II, muncul menteri-menteri dan pegawaipegawai istana dari Rajput, dan akhirnya timbul ketegangan di negara itu antara elemen Hindu dan Muslim. Di sisi lain, Mah}mu>d ditangkap oleh Raja Chitor, dan sekalipun ia diangkat kembali di Malwa, kerajaannya jatuh pada tahun 1351 ke tangan Bahadur Ša>h dari Gujarat. Garis keturunan Kalji> dengan demikian punah; selama tiga dekade berikutnya, Malwa jatuh ke tangan Mug>al Humayun, ke tangan komandan lokal dari Kalji>, ke tangan Afg>a>ni> Šir Ša>h Su>r, dan akhirnya kembali ke tangan Mug>al.
Di wilayah India juga berdiri kerajaan Bahma>n. Kerajaan ini hidup pada tahun 1347-1527 di wilayah Deccan Utara. Ketika pengaruh Muh}ammad ibn Tug>luq menurun pada paruh kedua dari kekuasaannya, Deccan yang baru saja ditaklukkan mulai lepas dari Delhi. Gubernur Ma’bar di ujung selatan menyatakan independen dan mendirikan kesultanan Madura. Jauh lebih kuat dan kokoh adalah negara yang didirikan di Deccan oleh Ami>r H}asan Gangu. Asalusul H}asan tidak jelas, tetapi tampaknya dari orang biasa; Setelah pemberontakannya yang berhasil di Dawlatabad, H}asan memindahkan ibukotanya ke selatan ke Gulbarga, dan selama 80 tahun tidak berubah.
Munculnya Bahma>niyyah berarti bahwa sebuah kekuatan yang kuat dan agresif sekarang menghadapi dua kerajaan di Deccan selatan, Warangal, dan Vijayanagar. Selama abad berikutnya, peperangan sering terjadi, yang dalam hubungannya dengan Warangal berakhir dengan kejatuhannya pada tahun 1425 oleh Ah}mad I Ša>h dan pengintegrasiannya ke dalam negara Bahma>niyyah; Vijayanagar, di lain pihak, tidak pernah ditaklukkan. Setelah jatuhnya Warangal, Ah}mad memindahkan ibukotanya ke arah Bidar tengah, dan ia juga melaksanakan perang di utara melawan penguasa Muslim di Gujarat dan Malwa.
Bahma>niyyah dengan demikian mendapat reputasi baik di dunia Islam, khususnya karena mereka menjadikan istananya sebagai pusat ilmu pengetahuan; adalah pada masanya bahwa bentuk arsitektur Muslim Deccan berkembang. Bahma>niyyah adalah kekuatan pertama di anak benua yang tukar-menukar duta besar dengan ‘U²ma>niyyah (antara Muh}ammad III Ša>h dan Meh}me>t al-Fa>tih}). Negara Bahma>ni> memiliki sistem administrasi yang baik. Banyak personel yang cakap, dan banyak orang-orang Turki, Persia, Arab dan lain-lain yang masuk dalam birokrasi sultan. Melalui inilah di sana muncul pada abad ke-15 ketegangan antara penduduk asli Muslim Deccan dengan pendatang-pendatang itu. Pada akhir abad ke-15, tanda-tanda disintegrasi muncul. Ketika penguasa terakhir meninggal pada tahun 1527, dinasti ini berakhir.
Sejak masa itu sampai penaklukan oleh Mug>al Akbar dan Aurangzeb, Muslim Deccan terbagi di antara lima dinasti lokal, semuanya berasal dari pegawai-pegawai bagi Bahma>niyyah. Kesultanan lainnya di wilayah ini ialah Fa>ru>qi> dari Kandeš. Kesultanan ini berkuasa di wilayah Deccan utara pada tahun 1370-1601. Negara Kandeš (tanah para Ka>n) terletak di selatan Malwa, di lembah sungai Tapti dan di utara dari kerajaan Bahma>ni> di Deccan. Pendiri dinasti itu, Ma>lik Raja, asalnya mengabdi pada Bahma>niyyah, tetapi kemudian pindah ke Firu>z Ša>h III, dan ditunjuk oleh sultan Delhi sebagai gubernur untuk beberapa distrik di Deccan utara. Pada masa kekacauan pada tahun-tahun terakhir dari dinasti Tug>lu>q, Ma>lik Raja mengikuti jejak tetangganya di Malwa, yakni Dilavar Ka>n, dan menyatakan independen. Karena ia mengaku keturunan ‘Umar Ibn al-Kat}t}a>b, keturunannya menggunakan gelar Fa>ru>qi>. Anaknya Na>s}ir Ka>n menguasai benteng Asirgarh dari pemuka Hindu, dan memba-ngun di dekatnya kota Burhanpur. Di bawah ‘A>dil Ka>n II, Kandeš menjadi makmur; sekalipun gagal menjatuhkan kekuasaan para sultan Gujarat, ia berhasil memperluas kekuasaannya ke timur melawan raja-raja Hindu di Gondwana danJharkand, dan mendapatkan gelar Ša>h-i Jharkund, raja di hutan.
Pada tahun-tahun pertama dari abad ke-16, Kandeš dihancurkan oleh pertentangan suksesi, yang mengundang intervensi luar, terutama sultan Gujarat. Pertempuran pertama antara Fa>ru>qi> dan Mug>al terjadi pada tahun 1555, dan yang pertama itu menjadi vassal dari Akbar. Tetapi setelah tahun 1585, tekanan langsung dari Mug>al bertambah besar; Bahadur Ša>h menyerang Mug>al, dan bentengnya Asirgarh pada tahun 1601 dirampas oleh Akbar dan keluarga Fa>ru>qi> diasingkan.
B. Kekuasaan Islam di India.
Delhi terletak di pinggir sungai Jamna. Delhi adalah ibu kota kerajaan-kerajaan Islam di India sejak tahun 608 H/1211M, sampai kerajaan Mughal runtuh oleh Inggris tahun 1858. sebagai ibu kota kerajaan-kerajaan islam, di anak benua India, Delhi menjadi pusat kebudayaan dan peradaban Islam.
Sebelum agama Islam lahir di Arab, antara bangsa arab dengan bangsa India sudah saling mengenal. Dengan bukti adanya peninggalan pedang Arab yang disebut”Saif Muhannad” artinya pedang yang di tempa secara India. Kemudian adanya perkataan ” Handasah” yang artinya ilmu ukur yang diambil dari kata ”Hindu”.
Setelah agama islam lahir yang mengenalkan islam keIndia adalah Khalifah Umar bin Khattab.
- Pada tahun 16 H (636 M) Khalifah Umar mengirimkan pasukan ke Persia di bawah pimpinan Saad bin Abi Waqas. Beliau berjuang selama 16 tahun, akhirnya dapat menguasai seluruh Persi kemudian diperluas ke Khurasan kemudian diteruskan ke India.
- Pada masa Khalifah Usman, dikirim lah Hakim bin Jabalah ke India, untuk menjelajahi mengenal negeri India yang luas itu.
- Pada masa Khalifah Ali bin Abi Thalib, tahun 38 H (659 M) Al Harrits Murrah Al Abdi ke India untuk mengyelidiki jalan-jalan India, ilmu pengetahuan dan adat istiadat India.
Masuknya Islam di India dilakukan Khalifah arrasydin dengan cara damai. Tetspi masuknya Islam ke India dilakukan oleh bani Umayah dengan jalan lain. Pasukan Islam masuk ke India di mulai pada zaman pemerintahan Umayah yang berpusat di Damaskus.
Jadi, dapat diambil kesimpulan bahwa agama Islam masuk ke India pada abad ke-7. kemudian agama Islam dapat berkembang dengan pesatnya di India, dan pedagang-pedagang Islam India atau Gujarat yang membawa Islam ke negara-negara Asia Tenggara, seperti Indonesia, Malaka, Singapura, dan sebagainya
Bukti berkembangnya Islam di India dengan berdirinya kerajaan-kerajaan Islam serta peninggalannya.
Kerajaan-kerajaan Islam di India.
Kerajaan Sabaktakin
Kerajaan ini berdiri di Ghazwah wilayah Afganistan di bawah pimpinan Sabaktakin. Beliau mengembangkan agama Islam dan ilmu pengetahuan.
Kerajaan Ghazi
Kerajaan Ghazi didirikan oleh Aliudin Hudain bin Husain (555 H / 1186 M), di Furoskoh, lereng gunung Afganistan. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaan pada masa Muhammad Abdul Muzafar bin husain Al Ghazi. Beliau memberi kemerdekaan orang-orang Hindu dan berbuat baik terhadap budak-budak.
Kerjaan Mameluk
Raja dari budak belian ini menyebarkan agama Islam di India. Beliau mendirikan masjid raya di Delhi yang diberi nama ”Jami” dan menara yang tinggi dengan nama ”Qhutub Manar” sekarang menjadi objek wisata
Kerajaan keturunan Kilji
Kerajaan ini berdiri setelah menaklukan Kerajaan Mameluk dan sultannya bernama Alaudin dari Afganistan. Beliau tidak lama memerintah, karena muncul kerajaan baru dari keturunan Taghlak dari Turki.
Kerjaan Taghlak
Kerajaan ini merupakan kerajaan terakhir di India sebelum datangnya bangsa Mongol. Diantara rajanya ialah Muhammad bin Taghlah dan Firus Syah. Setelah kerajaan Taghlak berdiri, kemudian berdirilah kerajaan Mongol Islam di India dengan raja-rajanya antara lain: Babur (1504-1530 M), Humayun (1530-1550 M), Akbar Agung (1556-1605 M), Jikangir (1605-1627 M) dan syah Jihan (1627-1657 M) yang mecapai puncak kejayaannya. Syah Jihan membangun ”Taj Mahal” di Agra sebagai penghormatannya kepada permaisurinya yang cantik dan dicintainya. Pembangunan Taj Mahal menelan waktu selama 22 tahun dengan tenaga 20.000 orang
Jadi, di India pernah menjadi kejayaan Islam. Meskipun begitu, hingga sekarang umat Islam di India berposisi sebagai minoritas. Sejumlah khasanah Islam dikuasai umat Hindu dan dijadikan objek wisata. Umat Islam di India sekarang sekitar 100 juta jiwa yang berarti India negara ketiga terbesar yang berpenduduk muslim, setelah Indonesia dan Pakistan. Umat Islam di India nasibnya juga sama dengan dinegara-negara lain yang umat uslamnya minoritas, merka ditekan, ditindas penguasa ataupun umat non muslim (Hindu) yang minoritas. Sebagai contoh, penghancuran masjid Babri, Ayodhia, India pada bulan desember 1992. di Bombay terjadi pembunuhan besar-besaran terhadap sekitar 100 ribu jiwa, oleh partai ekstremis hindu yang berkuasa. Ribuan bangunan bersejarah yang dibangun raja-raja Islam kini menjadi puing yang mengenaskan, kemudian dijadikan objek wisata oelh umat Hindu.
HAMAS DAN PLO
HAMAS
Hamas, akronim dari Harakat al-Muqawwamatul Islamiyyah (bahasa Arab:حركة المقاومة الاسلامية , secara harfiah "Gerakan Perlawanan Islam" dan kata Arab untuk 'ketekunan'), adalah sebuah gerakan dan partai politik Palestina berhaluan Islamis yang dibentuk pada tahun 1987 untuk melakukan perlawanan terhadap pendudukan Israel di Palestina. Pada tahun 2006, partai ini memenangkan pemilu parlemen Palestina. Sejak awal Februari 2007, kelompok ini terlibat konflik dengan kelompok Fatah akibat kekalahan kelompok Fatah di pemilu parlemen 2006.
Tokoh :
- Mahmoud al-Zahar
- Sheikh Ahmed Yassin
- Yahya Ayyash
- Abdullah Yusuf Azzam
- Abdel Aziz al-Rantissi
- Khaled Meshal
- Ismail Hanyah
PALESTINE LIBERATION ORGANIZATION (PLO)
Organisasi Pembebasan Palestina (bahasa Arab: منظمة تحرير فلسطينية Munazzamat al-Tahrir Filastiniyyah; bahasa Inggris: Palestine Liberation Organisation atau disingkat PLO) adalah lembaga politik resmi bangsa Arab Palestina yang telah mendapatkan pengakuan dari dunia internasional. Lembaga ini terdiri atas sejumlah organisasi perlawanan (yang terpenting ialah Al Fatah), organisasi ahli hukum, mahasiswa, buruh dan guru.
Organisasi ini mengusahakan sebuah negara Palestina di antara Laut Tengah dan Yordania. Sejak didirikan, pada tahun 1969 hingga meninggal pada tahun 2004, Yasser Arafat merupakan ketua organisasi ini. Pemimpinnya kini adalah Mahmud Abbas.
Berdirinya PLO
PLO didirikan pada 1964, setelah didahului oleh langkah awal Alm. Yasser Arafat untuk menyatukan semua organisasi perlawanan Palestina di bawah satu wadah, Al Fatah, pada 1950-an. Di awal pendirian, PLO di bawah dukungan Arafat dengan Al Fatahnya, menyerang Israel secara terus menerus. Israel menjawab dengan secara rutin menyerang basis PLO di Lebanon. Tak jarang korban yang berjatuhan dari kalangan sipil serta perempuan dan anak-anak.
Organ utama
Organ utama lembaga ini ialah Komite Eksekutif, Komite Sentral serta Dewan Palestina. Terpenting dari antaranya ialah Komite Eksekutif, yang bertugas mengambil keputusan-keputusan politik. Dalam mengambil keputusan, organ ini menerima masukan serta nasehat dari Komite Sentral, yang hampir kesemua anggotanya diambil dari organisasi perlawanan dan tokoh-tokoh independen. Dewan Nasional Palestina, sebuah organisasi penting lainnya yang terdiri dari 500 anggota, merupakan juga Parlemen Palestina.
Ketua PLO pertama
Atas kegigihannya menarik perhatian masyarakat internasional, pada tahun 1969 Arafat diangkat sebagai ketua PLO. Setelah menjadi ketua, Arafat mulai meninggalkan kegiatan penyerangan dengan senjata dan berusaha mendirikan sebuah pemerintahan di pengasingan. Beberapa langkah penting yang dilakukannya ialah berhasil membuat PLO memperoleh pengakuan Liga Arab sebagai satu-satunya organisasi bangsa Palestina tahun 1974. Juga pada November 1974, PLO merupakan satu-satunya organisasi nonpemerintah yang memperoleh kesempatan berbicara di depan Sidang Umum PBB. Satu langkah berikut yang dicapai ialah diperolehnya keanggotaan penuh PLO di dalam Liga Arab pada tahun 1976.
Manuver politik PLO
Selanjutnya manuver politik yang dilakukan oleh PLO untuk mencapai tujuan kemerdekaan Palestina ialah dengan menyebarkan perjuangan rakyat Palestina ke seluruh dunia, mengakui Resolusi Dewan Keamanan PBB No 242 dan 338 (yang mengakui eksistensi Israel), serta melakukan gerakan Intifadah sejak tahun 1987. Sebagian faksi militan militer menolak mengakui Resolusi PBB tersebut, namun mereka menegaskan bahwa mereka tetap menjadi anggota PLO dan tidak ingin memecah belah semangat nasionalisme ketika sedang dirintis usaha ke arah berdirinya sebuah negara yang baru terbentuk.
Pada 15 November 1988, sebuah langkah besar dilakukan oleh PLO, yaitu mengumumkan berdirinya negara Palestina dari markas besarnya di Algiers, Aljazair. Bersamaan dengan ini PLO mulai mendirikan kantor kedutaannya di berbagai negara Timur Tengah dan di Indonesia.
Perwakilan di PBB
PLO mendapatkan status peninjau di Sidang Umum PBB pada 1974 (Resolusi Sidang Umum no. 3237). Dengan pengakuan terhadap Negara Palestina, PBB mengubah status peninjau ini sehingga dimiliki oleh Palestina pada 1988 (Resolusi Sidang Umum no. 43/177.) Pada Juli 1998, Sidang Umum menerima sebuah resolusi baru (52/250) yang memberikan kepada Palestina hak-hak dan privilese tambahan, termasuk hak untuk ikut serta dalam perdebatan umum yang diadakan pada permulaan setiap sesi Sidang Umum, hak untuk menjawab, hak untuk ikut mensponsori resolusi dan hak untuk mengajukan keberatan atau pertanyaan yang berkaitan dengan pembicaraan dalam rapat (points of order) khususnya menyangkut masalah-masalah Palestina dan Timur Tengah. Dengan resolusi ini, "tempat duduk untuk Palestina akan diatur tepat setelah negara-negara non-anggota dan sebelum peninjau-peninjau lainnya." Resolusi ini diterima dengan suara 124 setuju, 4 menolak (Israel, AS, Kepulauan Marshall, Mikronesia) dan 10 abstain.
SEJARAH SINGKAT ISRAEL
Abraham, orang Yahudi yang pertama, mendapat panggilan dari Allah sewaktu ia berada di Ur, Kaldea. Allah berjanji kepadanya untuk memberikan tanah perjanjian Kanaan, yang juga dijanjikan kepada keturunannya. Dia mati tanpa menerima janji-janji tersebut.
Ishak, anak Abraham yang pernah dijadikan korban persembahan kepada Allah karena karena ketaatan Abraham, adalah orang yang beriman. Allah menegaskan kembali janjiNya kepada Abraham melalui seekor domba. Ishak bersedia untuk mati karena ia taat kepada bapaknya, Abraham; hal ini merupakan gambaran dari Kristus. Janji-janji tersebut diperbarui melalui Ishak (Kej. 26:3-5).
Yakub, dua kali ia bermimpi memerintah atas saudara-saudaranya. Mereka iri kepadanya, dan menjualnya sebagai budak ke Mesir. Disana ia menjadi pejabat pemerintah, dan ia ditugaskan untuk mengatur persediaan makanan selama tujuh tahun ketika bala kelaparan menimpa negeri itu. Pada masa itu, Yakub dan anak-anaknya datang ke Mesir untuk hidup bersama dengannya. Mereka dan keturunannnya tinggal di tanah Gosyen, Mesir. Selanjutnya Firaun menganiaya orang-orang Israel dan menjadikan mereka budak.
Musa lahir pada saat itu, ia disembunyikan di sebuah peti pandan, kemudian putri dari Firaun menemukannya dan merawatnya. Ketika ia sudah dewasa, ia membunuh seorang Mesir yang sedang memukul seorang Israel. Musa lari ke Midian. Ia bekerja pada Yitro selama 40 tahun sebagai seorang gembala. Lalu Allah menampakkan diriNya kepada Musa di semak belukar, ia diperintahkan untuk menemui Firaun dan memperingatkannya agar membebaskan bangsa Israel. Ia melakukan berbagai mujizat yang menakjubkan untuk membuktikan bahwa ia benar-benar diutus oleh Allah. Tetapi Firaun tetap tidak mau melepaskan Israel. Karena itu sepuluh tulah dijatuhkan ke atas Mesir; katak, kegelapan, hujan es, dan yang terakhir kematian atas anak sulung. Bangsa Israel harus menyembelih seekor domba dan membubuhkan darahnya pada pintu rumah mereka. Peristiwa ini dikenal sebagai Paskah.
Keluaran. Akhirnya bangsa Israel keluar dari Mesir. Mereka berjalan dibawah bimbingan Malaikat Allah dalam bentuk tiang awan pada saat siang, dan tiang api pada saat malam. Tentara Firaun mengejar mereka sampai ke laut merah. Secara menakjubkan laut tersebut terbagi dua dan bangsa Israel berjalan melaluinya, lalu laut itu kembali ke keadaan semula dan menenggelamkan orang-orang Mesir. Kemudian bangsa Israel berjalan melalui padang gurun menuju tanah perjanjian Kanaan. Allah memberikan mereka air minum dari batu dan roti dalam bentuk manna, yang diberikan setiap pagi. Ketika mereka tiba di gunung Sinai, Allah memberikan mereka sepuluh perintah dan hukum Musa. Kemudian mereka mendirikan Kerajaan Allah. Mereka diperintahkan untuk membuat tenda khusus, yang disebut tabernakel. Di tempat itu mereka beribadah kepada Allah. Kemudian dari antara mereka dipilih Imam tinggi dan para imam untuk membawa korban mereka kepada Allah. Semua elemen dari tabernakel dan keimaman, adalah gambaran ke depan tentang Yesus.
Tanah perjanjian akhirnya diberikan. 12 orang mata-mata dikirim, 10 diantaranya kembali dengan mengatakan bahwa sangat sulit untuk memiliki tanah Kanaan. 2 mata-mata lainnya, Yosua dan Kaleb, mengatakan hal yang benar bahwa tanah tersebut dapat mereka miliki jika mereka beriman kepada janji-janji Allah. Karena banyak orang lebih percaya kepada 10 mata-mata itu, akhirnya bangsa Israel dibiarkan mengemabara di padang gurun selama 40 tahun hingga mereka yang berumur 20 tahun pada waktu mereka keluar dari Mesir mati.
Yosua adalah pengganti Musa, ia memimpin bangsa Israel menuju tanah Kanaan. Kota pertam yang direbut adalah Yerikho, tempat dimana Rahab tinggal, dan selanjutnya Ai. Ketika mereka sudah berada di tanah tersebut, mereka dipimpin oleh para Hakim. Meskipun Allah adalah pemimpin mereka yang sebenarnya. Mereka adalah Gideon, Yefta, Samson, dll. Mereka menyerahkan Israel kepada musuh-musuh mereka, ketika bangsa Israel dinyatakan berdosa kepada Allah. Sejarah Israel dipenuhi dengan contoh-contoh ketidaktaatan kepada Allah. Mereka dihukum melalui penyerangan yang dilakukan oleh bangsa-bangsa disekeliling mereka. Karena mereka bertobat, Allah membawa mereka kembali, tetapi mereka mengulangi perbuatan mereka. Hakim yang terakhir adalah Samuel, pada masanya, bangsa Israel menolak Allah sebgai Raja atas mereka, dan meminta diberikan raja dari kalangan manusia, seperti bangsa-bangsa di sekeliling mereka.
PERADABAN MESOPOTAMIA
terletak di antara dua sungai besar, Eufrat dan Tigris. Daerah yang kini menjadi Republik Irak itu di zaman dahulu disebut Mesopotamia, yang dalam bahasa Yunani berarti "(daerah) di antara sungai-sungai". Entah sejak kapan nama itu dipakai untuk menyebut daerah itu. Namun, para penulis Yunani dan Latin kuno, seperti Polybius (abad 2 SM) dan Strabo (60 SM-20 M), sudah menggunakannya.
Peradaban Sumeria
Bangsa iki umume ahli neng bidang tani lan dagang uga wis nduwe sistem pemerentahan sing ketata. Raja saka bangsa iki sing musuwur yaiku Ur Nanshe. Bangsa iki uga sing nemuake sistem etungan sixagesimal, sistem lingkaran 360 derajat uga etungan sejam ana 60 menit, semenit ana 60 detik lan liyane.
Akkadia
Bangsa Akkadia iki sing ngalahke bangsa Sumeria, rajane sing misuwur yaiku Sargon.
Babilonia
Raja Babilonia sing misuwur yaiku Hammurabi, mrentah Babilonia wiwit taun 1948 nganti 1905 SM.
Assyria
Bangsa Assyria iki misuwur sebagey bangsa penakluk, pemerentahane nerapke sistem militer. Rajane sing misuwur yaiku Assurbanipal. Bangsa iki akhire dikalahke bangsa Khaldea.
Babilonia anyar
Bangsa Khaldea ngalahke bangsa Assyria lan mbangun Babilonia anyar, rajane sing misuwur yaiku Nebukadnezar. Taun 539 SM, Babilonia anyar ditaklukake dening bangsa Persia.
Langganan:
Postingan (Atom)